Berita Samarinda Terkini

Pengumpulan Sampah Minyak Jelantah di Samarinda akan jadi Unit Usaha Milik RT

Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Lingkungan Hidup akan terus gencarkan pengumpulan sampah minyak jelantah menjadi barang

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
ILUSTRASI Sampah jelantah dari bekas minyak goreng. Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Lingkungan Hidup akan terus gencarkan pengumpulan sampah minyak jelantah menjadi barang berguna bagi masyarakat. TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Lingkungan Hidup akan terus gencarkan pengumpulan sampah minyak jelantah menjadi barang bernilai. 

Selama ini, warga tidak mengetahui, minyak jelantah tidak bermanfaat, dibuang begitu saja, menjadi sampah yang kadang bisa mencemari lingkungan jadi kotor. 

Untuk itu, Pemkot Samarinda terus beri edukasi dan sosialisasi secara menyeluruh agar warga mau sadar, ikut berkontribusi kumpulkan jelantah untuk dijadikan barang bernilai bagi semua. 

Dijelaskan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Samarinda, Nurrahmani kepada TribunKaltim.co, nanti akan digalakkan sampai tingkat RT, Kamis (7/4/2022). 

Baca juga: Rekor MURI, Samarinda jadi Kota Terbanyak Pengumpul Jelantah di Indonesia, Buat Kampung Wisata

Baca juga: Butuh 40 Ton Minyak Jelantah untuk Revitalisasi Kampung Wisata Puncak Bukit Steling di Samarinda

Baca juga: Samarinda, Kota Terbanyak Pengumpul Minyak Jelantah di Indonesia, Nilainya Rp 100 Juta Lebih 

DLH menargetkan agar dapat mengumpulkan sekitar 40.000 Kg minyak jelantah dalam satu bulan.

Namun karena di tengah kondisi keberadaan minyak goreng yang sempat mengalami gejolak, alhasil minyak yang terkumpul hanya sekitar 14.000 Kg.

Titik-titik pengumpulan minyak jelantah sendiri tersebar di kantor-kantor pemerintahan hingga tempat-tempat usaha yang ada di Samarinda.

Masyarakat saat pergi ke kantor ataupun di tempat tertentu dapat menyumbangkan minyak jelantah hasil dari pemakaian rumah tangganya dalam program donasi Jeng Rinda ini.

"Ke depannya seperti arahan dari walikota, kemungkinan program ini akan kita kembangkan menjadi salah satu unit usaha milik RT.

Baca juga: Kumpulkan Minyak Jelantah, Tiap OPD Disiapkan Penampungan, DLH Sebut Bantu Pembangunan Samarinda

Nantinya berharap akan bernilai positif, ada kegunaan yang bermanfaat secara ekonomis.

"Berguna juga bagi lingkungan dan juga kehidupan masyarakat," tukas mantan camat Sungai Kunjang tersebut.

Samarinda Raih Rekor MURI

Pemerintah Kota Samarinda menerima penghargaan Rekor MURI atas program Jelantah Membangun Samarinda ( Jeng Rinda), Kamis (7/4/2022).

Penghargaan tersebut diberikan karena melalui program Jeng Rinda, Pemkot Samarinda berhasil mengumpulkan donasi minyak jelantah terbanyak se-Indonesia.

Minyak jelantah yang dikumpulkan dijual kepada perusahaan mitra, yakni:

PT. Garuda Sinar Perkasa, yang hasilnya digunakan sebagai donasi untuk pengembangan kampung wisata Jeng Rinda.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup kota Samarinda, Nurrahmani sebagai leading sector program yang berjalan sejak tahun 2019 tersebut, mengemukakan kampung wisata yang dimaksud adalah kawasan Bukit Steling di Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir.

Baca juga: Hadiri Penyerahan Donasi Jeng Rinda Program 100 Hari Kerja, Wawali Samarinda Akui Bernilai Ekonomi

Ini bentuk partisipasi masyarakat untuk membangun objek wisata di Bukit Steling.

Selain itu program Jeng Rinda ini juga sebagai edukasi kepada masyarakat.

"Edukasi terhadap bahaya penggunaan minyak jelantah," ungkap Nurrahmani dalam acara penyerahan Rekor MURI oleh Museum Rekor Indonesia, di Hotel Aston Samarinda.

Walikota Samarinda, Andi Harun menerima penghargaan rekor MURI dari Museum Rekor Indonesia atas pencapaian pengumpulan minyak jelantah terbanyak se-Indonesia dalam program Minyak Jelantah Membangun Samarinda (Jeng Rinda), Kamis (7/4/2022).
Walikota Samarinda, Andi Harun menerima penghargaan rekor MURI dari Museum Rekor Indonesia atas pencapaian pengumpulan minyak jelantah terbanyak se-Indonesia dalam program Minyak Jelantah Membangun Samarinda (Jeng Rinda), Kamis (7/4/2022). (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO)

Piagam Rekor MURI itu diterima oleh Walikota Samarinda, Andi Harun, disertai penyerahan hasil donasi minyak jelantah yang mencapai Rp 100.540.300, dari 14.000 Kg minyak yang dikumpulkan dalam waktu satu bulan sejak Februari hingga Maret 2022.

Baca juga: Jelantah Membangun Samarinda Jadi Program Prioritas 100 Hari Kerja Andi Harun-Rusmadi

"Di balik terlaksananya program ini sebelumnya melalui beberapa tahapan mulai dari pembentukan relawan sebagai penyuluh program Jeng Rinda yang tersebar di setiap kelurahan hingga RT di Samarinda," terang Nurrahmani.

(TribunKaltim.co/Hanifan Maruf)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved