Berita Nasional Terkini
Rombongan KSAD Jenderal Dudung Alami Kecelakaan di Papua, 1 Prajurit TNI Tewas & 1 Wartawan Kritis
Kabar duka datang dari rombongan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman, yang melakukan kunjungan kerja ke Papua
TRIBUNKALTIM.CO - Kabar duka datang dari rombongan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman, yang melakukan kunjungan kerja ke Papua.
Satu Prajurit TNI tewas dan satu wartawan dikabarkan kritis akibat kecelakaan di Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua, Selasa (12/4/2022).
Anggota TNI yang meninggal dunia tersebut yaitu Letda I Kadek Suhardiyana.
Sedangkan dua orang lainnya dalam kondisi kritis.
Diketahui, keberanaan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Distrik Sota dalam rangka bakti sosial kepada masyarakat.
Rombongan Jenderal Dudung mengalami kecelakaan lalu lintas saat menuju ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota, Merauke.
Baca juga: KKB Papua Makin Brutal, KSAD Jenderal Dudung Serahkan ke Panglima TNI: Saya Hanya Pembinaan
Baca juga: NAIK PITAM Prajurit TNI Dibunuh KKB Papua, KSAD Dudung Beri Perintah ke Pangdam Cenderawasih
Baca juga: KSAD Dudung Geram Anggota TNI dan Istrinya Dibunuh di Elelim Papua, Perintahkan Pangdam Kejar Pelaku
Diketahui, Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman bersama Ketua Umum Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana, Rahma Dudung Abdurachman, berkunjungan ke Merauke, Papua, dalam rangka melakukan bakti sosial bagi masyarakat Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua, di PLBN Sota RI – PNG, Selasa (12/4/2022).
Jenderal Dudung Abdurachman memberikan 200 paket bingkisan kepada masyarakat Distrik Sota dan anak-anak yang merupakan siswa-siswi SD YPK Sota.
“Saya senang bertemu dengan Bapak-bapak, mama-mama. Kalau ada kesulitan-kesulitan, laporkan ke bapak-bapak TNI,” ucap Jenderal Dudung kepada masyarakat Sota, perbatasan RI-PNG, dilansir dari Tribun-Papua.com berjudul BREAKING NEWS: Rombongan KSAD Kecelakaan di Merauke Papua, 1 Meninggal.
Orang nomor satu dijajaran TNI AD ini mengakui miris melihat kondisi masyarakat di kampung-kampung wilayah perbatasan masih banyak yang kesulitan bahan makanan hingga pelayanan kesehatan.
“Masyarakat, saudara-saudaraku orang Papua di pos-pos banyak yang kesulitan. Disini (distrik) masih lumayan, disana ada yang hanya makan sagu dan sebagainya,” ungkap pria gagah murah senyum ini.
Jenderal Dudung menyarankan masyarakat agar tidak sungkan menyampaikan kesulitan kesehatan dan bahan makanan kepada para prajurit TNI AD di pos-pos perbatasan.
Pihaknya akan membekali prajurit di pos-pos perbatasan RI-PNG untuk menanggulangi kesulitan masyarakat pelosok.
“Saudara-saudara insyaAllah kami bisa bantu. Walaupun TNI dibekali makanan secukupnya untuk bertahan melaksanakan tugas tapi insyaAllah ada tambahan makanan untuk saudara-saudaraku orang asli Papua,” lugas KSAD.
“Kita akan bersatu untuk membangun bangsa ini. Ada sedikit bingkisan mudah-mudahan memberikan manfaat,” imbuhnya.