Berita DPRD Samarinda

Wakil Ketua DPRD Samarinda Harap Program Jeng Rinda Berkelanjutan

Program Jelantah Membangun Samarinda (Jeng Rinda) yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Samarinda, diharapkan terus dilaksanakan secara berkelanjutan

Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Program Jeng Rinda diharapkan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Subandi untuk terus menerus hingga mendatangkan manfaat ekonomi lebih luas kepada warga Samarinda.TRIBUNKALTIM.CO/HO 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Program Jelantah Membangun Samarinda (Jeng Rinda) yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Samarinda, diharapkan terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

Wakil Ketua III DPRD Kota Samarinda, Subandi yang mengatakan rekor MURI pengumpulan minyak jelantah terbanyak se-Indonesia, yang diraih dari program Jeng Rinda ini adalah suatu kesuksesan besar.

"Kesuksesan ini jika dilakukan secara berkelanjutan tentu akan berdampak positif terhadap pengurangan limbah yang ada di Samarinda," ucapnya, Jumat (15/4/2022).

Politisi PKS itu mendorong agar partisipasi masyarakat dalam program ini semakin luas, hingga dapat dirasakan manfaatnya oleh warga kota tepian.

"Harapannya program ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat, agar warga juga dapat berperan aktif mendukung program dari pemerintah," lanjut Subandi.

Baca juga: Komisi I DPRD Samarinda Ungkap Sejumlah Tantangan Pelaksanaan Program Pro Bebaya Tahun Ini

Baca juga: Komisi II DPRD Samarinda Minta Awasi Pasar Murah, Cegah Pembeli Barang Menjual Kembali

Baca juga: Mangkir Dari Hearing Komisi I DPRD Samarinda, Izin Kafe Arion Diancam Dicabut

Pemkot Samarinda sendiri melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) berhasil menghimpun minyak jelantah sebanyak Rp 14.362 liter dalam waktu satu bulan mulai Februari hingga Maret 2022.

Pengumpulan minyak jelantah yang setelahnya dijual ke perusahaan penampung yakni PT. Garuda Sinar Perkasa itu diganjar oleh Museum Rekor Indonesia pada minggu lalu.

Adapun jumlah yang dihasilkan dari donasi minyak jelantah itu sekitar Rp 100 juta, yang akan dialokasikan untuk pengembangan kawasan kampung wisata Jeng Rinda di bukit Steling, kecamatan Samarinda Ilir.

Baca juga: Komisi II DPRD Samarinda Berharap Tak Ada Lagi Kebocoran PAD dari MLG

"Ini sudah menunjukkan bahwa program pengelolaan limbah ini bisa bermanfaat dari sisi ekonomi," tutup Subandi. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved