Virus Corona di Berau
Tak Ada Lagi Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di RSUD Abdul Rivai Berau
Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Rivai, Erva Anggriana mengaku bahwa saat ini sudah tidak ada pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat di
Penulis: Renata Andini Pengesti |
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Humas RSUD Abdul Rivai, Erva Anggriana mengaku bahwa saat ini sudah tidak ada pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut.
Erva menjelaskan, pasien terakhir yang pulang pada Senin (18/4/2022) sekira pukul 20.00 Wita. Pasien tersebut sempat menjalani perawatan di rumah sakit tersebut beberapa hari karena terkonfirmasi Covid-19.
“Hasil swab kontrolnya sudah negatif,” ucapnya kepada TribunKaltim.co, Selasa (19/4/2022).
Erva menambahkan, karena kondisi pasien masih mengalami sesak dan terpasang oksigen, pasien tersebut dipindahkan ke ruangan umum dan akan mendapatkan perawatan secara umum.
“Kondisinya membaik dan sudah negatif. Tapi karena masih sesak napas, jadi masih menjalani perawatan,” ujarnya.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Kutai Timur, Lansia dan Komorbid Harus Tetap Mawas Diri
Baca juga: Cegah Klaster Idul Fitri, Satgas Covid-19 Berau Terapkan Satu Pintu dan Vaksinasi di Tempat
Erva menjelaskan, ruang yang sebelumnya digunakan oleh pasien terkonfirmasi Covid-19, saat ini sudah kosong dan dalam strerilisasi agar bisa menampung pasien lainnya.
Namun hal ini tentu membutuhkan waktu lama.
“Belum bisa, karena masih sterilisasi,” paparnya.
Selain pembersihan ruang, pihaknya juga melakukan kalibrasi terhadap alat-alat yang ada agar alat tersebut terjamin kevalidannya.
Sehingga ke depannya jika ada pasien terkonfirmasi bisa terus terkontrol dan mendapatkan perawatan yang maksimal.
“Jika ada pasien lagi, kami selalu siap,” ujarnya.
Erva menambahkan, saat ini tempat tidur tersedia di RSUD sendiri sebanyak 30 tempat tidur, dua tempat tidur untuk ICU dan ventilator, ICU non ventilator sebanyak empat tempat tidur.
Baca juga: Agenda Vaksinasi Covid-19 di Masjid-masjid di Penajam Paser Utara
Sehingga total tempat tidur yang tersedia sebanyak 36 tempat tidur.
“Ada empat tempat tidur di UGD, itu tidak termasuk yang 36 tersebut,” katanya.
Disinggung mengenai Ruang Teratai yang kosong, Erva mengatakan, pada prinsipnya pelayanan akan segera difungsikan, jika proses sterilisasi dan kalibrasi alat telah selesai dilakukan.
“Butuh waktu, tapi jika sudah selesai akan kami manfaatkan untuk pasien umum,” ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.