Berita Samarinda Terkini

Pemkot Samarinda Perkuat Nasionalisme Pelajar Lewat Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Kebangsaan

Pemkot Samarinda memperkuat nasionalisme pelajar SMP dan MTs melalui sosialisasi ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan

TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG SALMON
PENGUATAN PANCASILA PELAJAR - Kegiatan sosialisasi penguatan ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan bagi siswa-siswi SMP dan MTs dari 15 sekolah diwilayah Samarinda Utara, Kota Samarinda, yang berlangsung di Aula Kecamatan Samarinda Utara pada Senin, (24/11/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG SALMON) 
Ringkasan Berita:
  • Pemkot Samarinda menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila bagi pelajar SMP dan MTs.
  • Wawali Saefuddin Zuhri menekankan pentingnya menanamkan cinta tanah air sejak dini.
  • Kegiatan diharapkan menjadi benteng pelajar dari ideologi luar yang merusak persatuan bangsa.

 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sosialisasi ideologi Pancasila Samarinda kembali menjadi perhatian setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar kegiatan penguatan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan bagi pelajar. 

Kegiatan ini berlangsung pada di Aula Kecamatan Samarinda Utara jalan Poros Lempake, No. 98, RT. 13, Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda dengan tema Penguatan Rasa Nasionalisme generasi muda melalui Paskibraka, pada Senin, (24/11/2025).

Sosialisasi ini dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Samarinda, Saefuddin Zuhri, yang memberikan penekanan kuat tentang pentingnya kegiatan bagi pembentukan karakter pelajar.

Zuhri menyebut bahwa sosialisasi ini merupakan upaya nyata pemerintah dalam memperkuat rasa cinta tanah air bagi pelajar SMP kelas 2 dan 3, sekaligus menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga keutuhan bangsa di era perubahan.

"Ya, ini adalah penguatan cinta tanah air untuk anak-anak siswa dari SMP kelas 2 dan kelas 3," ujar Zuhri.

Baca juga: Kejanggalan Kematian Pelajar SMP di Samarinda, Polisi Bongkar Makam untuk Autopsi Jenazah

WaWalikota Samarinda itu juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi krusial mengingat adanya kekhawatiran perubahan sistem yang dinilai mulai menjauhkan generasi muda dari wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air. 

Oleh karena itu, kolaborasi dengan Kesbangpol digencarkan untuk memastikan nilai-nilai kebangsaan dapat didalami dan dicintai oleh para siswa.

"Ini kita bisa mendalami atau mencintainya. Makanya di sini dengan Kesbangpol pemerintah kota untuk mengadakan kegiatan ini. Biar tumbuh dari hati," tambahnya.

Zuhri berharap, dengan tumbuhnya rasa cinta tanah air dari hati, para siswa akan memiliki benteng yang kuat terhadap ideologi-ideologi dari luar yang berpotensi menggoyahkan keutuhan bangsa.

"Kalau cinta dari hati tumbuh dari hati, maka itulah tertanam. Sudah tertanam di hati siswa semuanya insyaallah cinta tanah air tidak ada yang tergoyah kepada ideologi yang dari luar," tegasnya.

Baca juga: Kronologi Dugaan Kematian Pelajar SMP di Samarinda Dinilai Janggal, Story Kontak WhatsApp Disorot

Kata dia tujuan akhir dari kegiatan itu ialah untuk menyelamatkan anak-anak bangsa agar dapat mencintai tanah air dengan baik dan benar.

Wakil Walikota juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia pelaksana dan berharap kegiatan semacam ini dapat terus berkesinambungan di masa mendatang.

"Maka ini saya ucapkan terima kasih semua panitia pelaksana untuk melaksanakan itu dan moga-moga Ini ada berkesinambungan terus yang diadakan oleh Kesbangpol," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved