Ramadhan
LPG 3 Kg di Kutai Timur Harus Ikuti HET Jelang Lebaran, Pemkab Tegas Awasi Pengecer Nakal
Pemkab Kutai Timur melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) memastikan ketersediaan dan stabilitas harga LPG 3 kg jelang Lebaran.
Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemkab Kutai Timur melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) memastikan ketersediaan dan stabilitas harga LPG 3 kg jelang Lebaran.
Bersama dengan tim satgas (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) serta Agen LPG, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang membahas pasokan gas LPG sebagai antisipasi lonjakan permintaan di akhir bulan April ini.
Berdasarkan informasi dari enam Agen LPG yang ada di Kutim, bahwa tidak ada kendala terkait ketersediaan gas LPG hingga lebaran nanti.
Bahkan, Wabup menyampaikan bahwa dari PT Pertamina telah menambah kuota sebanyak 1.200 tabung gas LPG untuk masing-masing agen yang ada di Kabupaten Kutim.
"Ketersediaan kita insyaallah aman, bahkan nanti ada penambahan 1.200 tabung untuk masing-masing agen dan Kutim punya 6 agen," ujarnya pada TribunKaltim.co.
Baca juga: Harga LPG 3 Kg di Kutim Alami Penurunan Mulai Hari Ini, Berikut Harga Ecer di Tiap Kecamatan
Baca juga: Pemakaian LPG 3 Kg Tabung Melon Harus Tepat Sasaran, Pemda Wajib Mengawasi
Baca juga: Gubernur Kaltim Diminta Untuk Awasi Penggunaan Lpg 3 Kg
Untuk itu, masyarakat diminta tidak perlu merasa khawatir terkait ketersediaan LPG 3 kilogram, sebab PT Pertamina sudah menjamin pasokannya.
Selain ketersediaan, Wabup Kasmidi juga menyampaikan bahwa pihaknya telah menetapkan HET untuk menstabilkan harga LPG 3 kilogram di 18 kecamatan.
Dari agen hingga ke pengecer, margin harga harus mengikuti ketentuan dari pemerintah yakni berkisar selisih Rp 2 ribu hingga Rp 3 ribu.
“Yang tidak kalah penting, adalah harga yang telah kita sepakati bersama, dari agen ke pangkalan, kemudian ke pengecer margin harga sementara berkisar Rp 2.000 – Rp 3.000," ujarnya.
Dengan ketentuan HET, harga LPG 3 kilogram di Kutim mendapat penekanan sehingga bisa dijangkau konsumen dengan lebih murah.
Baca juga: Lebaran Idul Fitri 2022, Pertamina Tambah Pasokan Stok LPG untuk Kalimantan Timur
Contohnya di Sangatta, yang mana harga gas LPG 3 kilogram rata-rata bisa dibeli dari pengecer dengan harga Rp 32 ribu, kini harus mengikuti HET yakni Rp 23 ribu saja.
"Dari harga tersebut menekan harga LPG 3 kilogram menjadi lebih rendah dari harga pasaran yang beredar,” ucapnya.
Lebih lanjut Kasmidi menjelaskan, harga yang disepakati akan disampaikan kepada Camat dan Kepala Desa agar ikut memantau harga gas LPG di wilayah masing-masing.
Pihaknya akan melakukan pengawasan secara ketat terkait harga gas LPG 3 kilogram dan pemberian sangsi diberlakukan apabila memang ditemukan peningkatan harga dari pangkalan bahkan agen.
“Apabila ditemukan harga pengecer yang harganya melambung tinggi akan kita catat, kemudian pada rapat berikut akan kita laporan kepada pangkalan," ucapnya.
Baca juga: Pemerintah Masih Kaji Kenaikan Harga BBM Petralite dan LPG 3 Kg