Berita Berau Terkini
Soal Hepatitis Misterius, Dinkes Berau Minta Warga Jangan Ragu untuk Konsultasi ke Faskes
Belum selesai dengan pandemi Covid 19, terjadi kejadian luar biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Belum selesai dengan pandemi Covid 19, terjadi kejadian luar biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut.
Hal itu belum diketahui penyebabnya. Sudah menyerang anak-anak di beberapa benua, tak terkecuali di Asia.
Di Indonesia sendiri, terdapat tiga kasus yang menyebabkan meninggal dunia.
Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi mengatakan telah mengetahui informasi tersebut.
Baca juga: Polres Kukar Buka Gerai Vaksinasi Covid-19 di Objek Wisata Kembang Jaong Tenggarong
Baca juga: Berikut Aksi Antisipasi Lonjakan Covid-19 Usai Libur Lebaran Idul Fitri di Samarinda
Baca juga: Kekeh Zero Covid-19, Cina Selalu Ambil Langkah yang Tak Biasa, Angsa dan Anjing Pernah Dikerahkan
Oleh karenanya, seluruh fasilitas kesehatan akan terus memantau.
"Seluruh fasilitas kesehatan kita siaga, namun sejauh ini belum ada laporan masuk kasus Hepatitis misterius itu," jelasnya kepada TribunKaltim.co, Minggu (8/5/2022).
Dikarenakan penyakit ini belum diketahui asal usulnya, masyarakat diminta untuk terus selalu waspada. Sejauh ini Hepatitis dikhawatirkan akan menjangkiti para ibu hamil saja.
"Terakhir memang menyerang anak dan meninggal dunia, oleh sebabnya juga ini misterius," tuturnya.
Iswahyudi menerangkan, sejauh ini belum ada informasi mendalam terkait apa penyebab dan langkah antisipatif apa yang harus dilakukan.
Sehingga masyarakat diminta untuk tetap tenang dengan menjaga kebersihan dan waspada terhadap gejala yang muncul.
Sampai saat ini belum ada infomasi detail, jadi masyarakat diminta waspada.
"Dan Jangan ragu juga untuk berkunjung ke faskes apabila didapati keluhan," tandasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.