Ada Maskapai Baru Beroperasi di Bandara Kalimarau Berau, Harapan Besar Agar Tiket Bisa Bersahabat

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Beredar kabar di kalangan masyarakat, bersamaan adanya foto Wakil Bupati Berau bersama rombongan maskapai Citilink menjadi kabar baik.

Informasi tersebut, sudah banyak diketahui walaupun belum ada statement pasti. Lantaran, sejauh ini maskapai di Berau hanya tersisa satu saja dan harga sering dikeluhkan oleh masyarakat.

Kepala BLU Bandara Kalimarau Berau, Bambang Hartato menjelaskan bahwa betul informasi kedatangan maskapai disambut baik, bagi pihaknya dan Pemkab Berau.

“Informasinya begitu, kita lihat saja nanti ya terkait jadi atau tidak operasinya,” bebernya kepada Tribunkaltim.co, Minggu (22/5/2022).

Ia mengatakan jenis pesawat yang masuk yakni Citilink ATR72 dan hanya melakukan penerbangan rute Berau-Balikpapan dan sebaliknya. Terbuka untuk 2 slot penerbangan.

Baca juga: Tes Antigen Bagi yang Belum Vaksinasi Booster di Bandara Kalimarau Berau

Baca juga: Aktivitas Bandar Udara Kalimarau Berau, Tahun Ini Lebih Ramai

Baca juga: Bandara Kalimarau Berau Siapkan Lokasi Vaksinasi Covid-19, Mudahkan Para Pemudik

Menurut Bambang, jika Citilink mulai beroperasi, tentu saja ada kesempatan masyarakat Berau untuk mendapatkan harga penerbangan yang lebih murah.

Walaupun, Ia tidak bisa menyebutkan alasan maskapai Wings Air yang membandrol harga lebih tinggi dibandingkan sebelum masa pandemi. Untuk harga saat ini, Berau-Balikpapan mencapai Rp 1,2-1,5 juta sekali terbang.

Bambang menegaskan, tentu tiap maskapai memiliki pola bisnis tersendiri untuk meraup keuntungan dan melayani masyarakat.

“Kalau masalah harga maskapai itu, bukan kewenangan kami. Yang pasti kami fasilitasi saja untuk perjalanan masyarakat,” bebernya.

Meski hanya tersedia maskapai Wings Air, Susi Air masih beroperasi untuk penerbangan rute ke Maratua.

Baca juga: Awal Ramadhan, Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara Kalimarau Berau Turun Jadi 200-300 Orang

Penambahan maskapai juga dinilai dapat meningkatkan pelayanan dan jumlah keberangkatan di bandara. Manalagi, aturan keberangkatan sudah tidak lagi ketat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya di masa pandemi Covid-19.

Sebelumnya, di Bandar Udara Kalimarau terdapat maskapai yang aktif seperti Sriwijaya Air, Garuda Indonesia dan waktu itu sempat hampir beroperasi yakni Air Asia.

“Kita semogakan saja, semakin banyak yang berpergian, semakin cepat ada peluang maskapai lainnya. Setelah lebaran, penerbangan jauh lebih baik,” tuturnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.