Ibu Kota Negara

Wujudkan Konsep Nusantara Economic Super Hub, Daftar 6 Kluster Ekonomi di IKN dan 2 Kluster Katalis

Untuk kawasan IKN Nusantara, Pemerintah akan mewujudkan konsep Nusantara Economic Super Hub. Daftar 6 kluster ekonomi di IKN dan 2 kluster katalis

Editor: Amalia Husnul A
Dok DPR
Peta Rencana Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, sesuai Lampiran I RUU IKN yang telah disahkan bersama oleh pemerintah dan DPR pada 18 Januari 2022. Untuk kawasan IKN Nusantara, Pemerintah akan mewujudkan konsep Nusantara Economic Super Hub. Daftar 6 kluster ekonomi di IKN dan 2 kluster katalis 

- industri teknologi bersih,

Baca juga: Tertarik Pembangunan IKN, Finlandia Minat Pasok Beton Rendah Karbon, Cocok di Kota Ramah Lingkungan

- farmasi terpadu,

- agroindustri berkelanjutan,

- eco-tourism yang inklusif,

- industri kimia maju dan turunannya, serta

- energi rendah karbon.

Selain itu, didukung juga dengan 2 (dua) kluster katalis, yaitu smart city dan hub industri serta edukasi berbasis keterampilan yang akan mendukung proyek IKN berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang besar bagi Indonesia ke depannya.

"Dengan adanya IKN yang baru ini, kita berusaha untuk mencapai pertumbuhan inklusif yang lebih besar, pertumbuhan yang lebih tinggi secara merata.

Baca juga: Banyak yang Ingin Camping di Lokasi Kemah Jokowi di IKN Nusantara, tapi tak Diizinkan, Ini Alasannya

Kita akan menciptakan sumber pertumbuhan ekonomi baru yang tidak tersentralisasi di pulau Jawa, sehingga mampu mendorong dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan Indonesia bagian timur," ujar Amalia.

Adapun, Sesi dialog ini merupakan penutup dari rangkaian acara di Paviliun Indonesia yang telah dilaksanakan sejak dibuka secara resmi oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM pada tanggal 23 Mei 2022 bersamaan dengan berlangsungnya World Economic Forum (WEF) Annual Meeting 2022 di Davos, Swiss.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal ( BKPM ) Bahlil Lahadalia yang ikut menghadiri World Economic Forum ( WEF ) di Davos, Swiss menyebutkan ketertarikan sejumlah investor terhadap IKN.

"IKN harus kita wujudkan dan harus memastikan apa yang diperintahkan dan direncanakan oleh Bapak Presiden Jokowi," kata Bahlil secara virtual dalam Press Briefing, Selasa (24/5/2022) seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com

Dalam pertemuan dengan para CEO tersebut, lanjut Bahlil, memang belum terjadi kesepakatan investasi.

Namun, antusias mereka terhadap proyek yang ditawarkan termasuk IKN menunjukkan keminatan berinvestasi.

"Mereka tanya, ya kita jelasin. Kalau ditanya minat ada (investasi IKN), ya ada.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved