Berita Samarinda Terkini

Anak-Anak di Kampung Kardus Mulai Mendapat Perhatian, Disdik Samarinda Beri Alat Tulis dan Gambar

Setelah ramai diperbincangkan, akhirnya keberadaan anak-anak di "Kampung Kardus" mulai mendapat perhatian dari beberapa pihak.

Penulis: Rita Lavenia |
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Kebahagiaan anak-anak di Kampung Kardus yang berada di Jalan AW Sjahranie, Gang Walet, Samarinda saat dikunjungi Tim Gabungan dari TRC PPA dan Rumah Singgah Kanker Samarinda. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah ramai diperbincangkan, akhirnya keberadaan anak-anak di "Kampung Kardus" mulai mendapat perhatian dari beberapa pihak.

Tentunya tidak pernah ketinggalan kepedulian dari Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Kalimantan Timur.

Kali ini TRC PPA Kaltim datang dengan memberikan penunjang belajar bagi anak-anak yang nyaris belum menyentuh pendidikan tersebut.

"Kami berikan alat tulis, menggambar dan lain sebagainya. Jadi mereka ada sarana untuk belajar saat di rumah," terang Ketua TRC PPA Kaltim Rina Zainun melalui Biro Hukum, Sudirman saat dijumpai di kampung yang berada di Jalan AW Sjahranie, Gang Walet 1 Kelurahan Sempaja Barat, Kecamatan Samarinda Utara tersebut.

Selain itu, mereka juga memberikan edukasi seksual dini kepada anak-anak ini.

Baca juga: Jumlah Anak Jalanan Meningkat Saat Pandemi, Balikpapan Dinilai Butuh Rumah Singgah

Memang, lanjut Sudirman, masih banyak orang dewasa menganggap pendidikan seks bagi anak-anak merupakan hal tabu.

Namun dia menegaskan bahwa pengetahuan seks sedini mungkin sangat diperlukan, apalagi bagi anak-anak di kawasan yang tidak banyak menjadi perhatian orang.

"Karena rasa ingin tahu anak-anak itu sangat besar. Jika tidak diarahkan, tidak diberi pengertian pasti akan salah jalan," tegasnya.

"Itulah mengapa kami ajarkan perbedaan perempuan dan laki-laki. Bagian tubuh mana saja yang tidak boleh disentuh dan mereka menangkap dengan baik," ucapnya senang.

Sudirman juga menambahkan, dari informasi warga setempat, keberadaan anak-anak yang belum merasakan bangku sekolah tersebut telah mendapat perhatian dari Pemerintah Kota melalui Dinas Pendidikan Samarinda.

Di mana setiap anak yang sudah memasuki usia sekolah akan difasilitasi untuk memasuki dunia pendidikan.

Baca juga: 15 Orang Korban Kebakaran di Sambaliung Berau Disiapkan Rumah Singgah hingga Waktu Tak Ditentukan

"Seragam, penunjang lainnya hingga bea siswa akan diberikan oleh Disdik, itu informasi yang kita dapat. Alhamdulillah," ucapnya lega.

Kegiatan ini dihadiri juga Tim dari Rumah Singgah Kanker Samarinda. Dan kegiatan ditutup dengan pemeriksaan kesehatan bagi 19 jiwa dari 7 Kepala Keluarga yang ada di kampung ini.

"Alhamdulillah, baik anak ataupun orang dewasanya semua sehat," ucap Aditya selaku Tim Kesehatan dari Rumah Singgah Kanker Samarinda. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved