Asah Bakat di Bidang Kerajinan dan Kesenian, Dispar Kubar Gelar Pelatihan Seni dan Musik

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dikimiliki Kutai Barat (Kubar) cukup mumpuni khususnya di bidang kerajinan dan kesenian. 

Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Pariwisata menggelar pelatihan seni tari dan musik di Lamin Adat Taman Budaya Sendawar (TBS) Kubar. 

Kepala Dinas Pariwisata Kutai Barat, Yuyun Diah Setyorini mengatakan, kegiatan pelatihan seni tari dan musik ini ditujukan kepada pelaku industri dan ekonomi kreatif tingkat dasar.

Di mana pelaku industri dan ekonomi kreatif ini kata dia sangat erat hubungannya dengan objek dan tempat wisata.

Apalagi saat ini sektor pariwisata sudah mulai berjalan untuk bangkit normal setelah vakum selama 2 tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: Gelar Pertunjukan Seni, Paguyuban Reog Ponorogo Balikpapan Tolak Klaim dari Negeri Jiran

"Jadi pelatihan seni tari dan musik ini nantinya akan digabungkan dengan objek dan tempat wisata di Kubar. Sehingga akan lebih menarik minat kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk berkunjung di Bumi Tanaa Purai Ngeriman," katanya, Selasa 21/6).

Adapun para peserta yang mengikuti  pelatihan ini berasal dari 8 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kubar dengan jumlah keseluruhan mencapai 44 orang.

Dia menjelaskan setiap Kecamatan diwakili oleh 1 sanggar tari dan musik dengan melibatkan pelatih atau narasumber satu orang dari Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, kemudian satu orang dari Dinas Pariwisata Kubar dan satu orang lagi dari Taman Budaya Samarinda.

"Saat ini perkembangan seni tari dan musik mengalami stagnansi yang ditambah lagi dengan kondisi pandemi Covid-19. Oleh karenanya, untuk itu Dispar berupaya mengaktifkannya kembali dan menggabungkannya dengan objek dan tempat wisata alam maupun buatan di Kubar," jelasnya.

Baca juga: Serahkan Alat Kesenian Kuda Lumping dan Campursari, Ketua DPRD Kutim Minta Budaya Terus Dilestarikan

Diharapkan melalui pelatihan ini nantinya di setiap objek dan tempat wisata mempunyai aktivitas kebudayaan yang salah satunya dari seni tari dan musik. Sehingga ini nantinya juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi kreatif masyarakat.

"Jadi nantinya selain meningkatkan ekonomi kreatif dengan melakukan pertunjukan seni dan budaya. Juga sebagai ajang promosi terhadap seni dan budaya serta objek atau tempat wisata diwilayahnya. Untuk semakin meningkatkan kunjungan wisatawan lokal hingga mancanegara," ucapnya penuh harap. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.