Idul Adha
Bukan hanya Membantu Sesama, Ini 4 Keutamaan Berkurban di Hari Raya Idul Adha
Bukan hanya Membantu Sesama, Ini 4 Keutamaan Berkurban di Hari Raya Idul Adha 2022
TRIBUNKALTIM.CO - Bila anda memiliki rezeki lebih coba sisihkan sedikit untuk berkurban.
Berlkurban Amalan yang Paling Dicintai Allah SWT
Kurban memiliki keutamaan dan menjadi amalan yang paling dicintai Allah SWT.
Keutamaan berkurban yang merupakan amalan paling dicintai Allah SWT perlu diketahui setiap umat muslim.
Melaksanakan kurban hakikatnya adalah wajib bagi yang mampu dan tertulis di ayat Al-Qur`an surat Al Kautsar berikut:
“Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah).” (Al-Kautsar: 2)
Baca juga: 6 Syarat Hewan yang Boleh di Kurbankan saat Hari Raya Idul Adha dan Adab Menyembelih Hewan Kurban
Baca juga: Jelang Idul Adha, Stok Hewan Kurban di Penajam Paser Utara Dipastikan Aman
Lantas apa saja keutamaan berkurban?
1. Jadi Kendaraan di Akhirat
Imam Rafi’i dan Imam Ibnurrif’ah menuturkan hadits:‘azhzhimuu dhahaayakum fa innahaa ‘alashshiraathi mathaayaakukum (Besarkanlah hewan-hewan kurban kalian, karena sesungguhnya hewan itu akan menjadi tumpangan kalian di shirath (jembatan).
2. Membersihkan Harta
Ibadah ini dapat menyucikan harta dan rezeki yang telah diberikan dan kita peroleh dari Allah SWT. Di samping itu, juga menjadi salah satu bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan-Nya.
3. Mendekatkan diri pada Allah
Berkurban menjadi salah satu cara untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebagaimana disebutkan dalam surat Al-Maidah ayat 27: "Sesungguhnya Allah hanya menerima (qurban) dari orang-orang yang bertaqwa."
4. Membantu Sesama
Dengan berkurban, kita dapat memupuk rasa solidaritas terhadap saudara sesama Muslim dari seluruh kalangan. Baik yang mampu, hingga para fakir miskin.
Demikian 4 keutamaan berkurban yang perlu diketahui, amalan paling dicintai Allah SWT.
Dilansir dari baznas.go.id berikut 3 golongan penerima daging kurban.
1. Shohibul kurban
Orang yang berkurban atau disebut shohibul kurban berhak mendapatkan 1 per 3 daging kurban.
Hal ini berdasar pada sunnah Nabi Muhammad SAW yang pernah makan daging hewan kurbannya sendiri.
Seperti dalam hadis riwayat Imam Al-Baihaqi mengatakan:
“Rasulullah SAW ketika hari Idulfitri tidak keluar dulu sebelum makan sesuatu. Ketika Iduladha tidak makan sesuatu hingga beliau kembali ke rumah. Saat kembali, beliau makan hati dari hewan kurbannya.”
Perlu diingat, orang yang berkurban tidak boleh menjual kurban bagiannya, baik dalam bentuk daging, bulu, maupun kulit.
2. Tetangga sekitar, teman, dan kerabat
Daging kurban boleh dibagikan kepada kerabat, teman, dan tetangga sekitar meski mereka berkecukupan.
Adapun ketentuan mengenai banyaknya daging kurban yang diberikan adalah sepertiga bagian.
3. Fakir miskin
Fakir miskin juga berhak mendapatkan daging dari hewan kurban. Salah satu tujuan dari berkurban adalah saling berbagi kepada mereka yang membutuhkan.
Hal tersebut sebagaimana difirmankan dalam dua ayat berikut;
“Makanlah sebagian dari daging kurban dan berikanlah kepada orang fakir.“ (Q.S. Al-Hajj ayat 28)
“Makanlah sebagian dari daging kurban, dan berikanlah kepada orang fakir yang tidak minta-minta, dan orang fakir yang minta-minta.” (Q.S Al-Hajj ayat 36)
Fakir miskin mendapatkan jatah 1 per 3, dan shohibul kurban juga dapat menambahkan jatah hewan kurban untuk fakir miskin dari bagian kurbannya.
Demikian 3 golongan yang berhak menerima daging kurban berdasarkan Al Quran dan hadits.
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul 4 Keutamaan Berkurban, Amalan yang Paling Dicintai Allah SWT, Umat Muslim Harus Tahu,
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul 3 Golongan Penerima Daging Kurban Berdasarkan Al Quran dan Hadits yang Perlu Diketahui,