Naik Hingga 20 persen, Harga Daging Ayam di Pasar Klandasan Balikpapan Tembus Rp 70 Ribu per Ekor

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H, harga ayam di Pasar Klandasan Kota Balikpapan naik hingga 20 persen. Saat ini, harga daging ayam mencapai Rp 70 Ribu per ekornya di Pasar Klandasan Kota Balikpapan.

Meski demikian, pasokan daging ayam diklaim aman untuk mencukupi kebutuhan pembeli.

Seperti dikatakan oleh salah satu penjual di Pasar Klandasan, Yuliatun (62), membenarkan kenaikan harga daging ayam potong menjelang Idul Adha.

Baca juga: Muhammadiyah Gelar Salat Idul Adha Besok, Ini Lokasi dan Khatibnya di Kota Samarinda Dan Balikpapan

“Kalau tahun ini naik sampe Rp 70 Ribu per ekornya, dari yang Rp 50 Ribu ya. Nah kalau ditimbang satu ekor itu bisa sampe 2 kg. Setiap lebaran naik, tapi memang tahun ini yang drastis,” ,” ujar Yuliatun, pada Jumat (8/7/2022).

Yuliatun juga mengatakan semenjak adanya pandemi, ia mengalami penurunan pendapatan hingga 50 persen.

“Sekarang tuh lebih banyak yang jual dari pada yang beli. Kalau ayam naik, kita juga menurun pendapatannya, bisa berkurang 50 persen. Apalagi semenjak pandemi nih, biasanya saya sehari bisa potong sampai 100 ekor ayam, tapi semenjak pandemi ini cuma 40 ekor,” Keluhnya.

Baca juga: Disporapar Balikpapan Hadapi Porprov Kaltim 2022, Usulkan Dana di APBD Perubahan

Selain itu, tingginya harga daging ayam juga dikeluhkan pembeli. Sebab, kenaikan harga berimbas pada pengeluaran yang ikut meningkat.

“Pembeli juga ikut berimbas ya, karena kan pengeluaran otomatis jadi naik. Semoga harga daging ayam bisa normal aja deh lagi,” ujar salah seorang pembeli, Raniah berusia 32 tahun itu. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.