Berita Paser Terkini

Warga Antre Beli Minyak Goreng Curah di Kantor Kecamatan Tanah Grogot Paser

Warga antusias mengantri untuk mendapat minyak goreng curah dalam Operasi Pasar (OP) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Ratusan jerigen masyarakat yang berjejer, masyarakat antri untuk mendapat minyak goreng curah dalam Operasi Pasar (OP) yang dilaksanakan Disperindagkop dan UKM Kabupaten Paser, di halaman Kantor Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Jumat (15/7/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Warga antusias mengantri untuk mendapat minyak goreng curah dalam Operasi Pasar (OP) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser.

Hal itu dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang mengantri sejak pagi tadi, mulai pukul 08:00 Wita, di Kantor Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (15/7/2022).

Dari pantauan TribunKaltim.co di lokasi, halaman Kantor Kecamatan Tanah Grogot dipadati dengan banyaknya jerigen yang berjejer untuk menunggu pengisian minyak goreng.

Salah satu masyarakat di Kelurahan Tanah Grogot, Madinah mengaku senang dengan adanya distribusi minyak goreng curah dari Pemda Paser.

Baca juga: Apa Beda Minyak Goreng Curah, Kemasan Sederhana, dan Minyak Goreng Kemasan Premium?

Baca juga: Pembelian Minyak Goreng Curah akan Dibatasi, Pedagang Pasar Sepinggan Balikpapan Mengeluh

Baca juga: Diskoperindag Berau Belum Terima Instruksi Pembelian Minyak Goreng Curah Pakai PeduliLindungi

Biasanya beli minyak goreng di luar itu, atau pasar, Rp 20 sampai 25 ribu per liternya.

"Alhamdulillah kami senang dengan kegiatan seperti harganya juga terjangkau Rp14 ribu per liternya," terangnya.

Masyarakat menginginkan kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan sekali saja, namun bisa dilaksanakan tiap minggunya.

Kalau bisa diadakan tiap minggu malah lebih bagus, ini kan masyarakat yang ekonominya rendah ke bawah.

"Jadi senang kalau ada operasi pasar minyak goreng curah yang murah," tambah Madina.

Dijelaskan, pemakaian minyak goreng tiap bulannya untuk kebutuhan rumah tangganya membutuhkan 10 liter lebih minyak goreng.

Baca juga: Akhirnya Luhut Jelaskan Alasan Beli Minyak Goreng Curah Pakai Aplikasi PeduliLindungi

Sementara dalam pendistribusian minyak goreng yang dilakukan Dinas Perindakop dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Paser, membatasi warga untuk membeli minyak goreng curah.

Satu orang jatahnya cuman 5 liter, sebenarnya itu tidak cukup.

"Saya saja makanya itu lebih dari 10 liter minyak goreng tiap bulannya," ujarnya. 

"Makanya kalau bisa tiap minggu ada kegiatan seperti ini, tentunya kami masyarakat sangat senang sekali," tutup Madinah.

Diketahui, Disperindagkop dan UKM Paser bekerjasama dengan pihak perusahaan asal Kota Bontang dalam operasi pasar ini, dengan menyediakan 9.500 liter minyak goreng curah. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved