Berita Kutim Terkini
Masrianto Suriansyah jadi Ketua Persatuan Insinyur Indonesia Wilayah Kutai Timur
Setelah sukses menggelar musyawarah cabang perdana, Masrianto Suriansyah terpilih sebagai Ketua Persatuan Insinyur Indonesia
Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Setelah sukses menggelar musyawarah cabang perdana, Masrianto Suriansyah terpilih sebagai Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kabupaten Kutai Timur.
Muscab tersebut berlangsung dengan khidmat di Hotel Royal Victoria, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.
Sebagai organisasi profesi yang baru dirintis di Kutai Timur, Plt Ketua PII Provinsi Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono meninggalkan beberapa pesan untuk kepengurusan PII Kutim.
"Ini adalah momentum kehadiran PII di Kutim untuk bisa meningkatkan profesionalisme khusunya di bidang keinsinyuran," ujarnya saat diwawancarai TribunKaltim.co usai gelaran Muscab, Sabtu (14/8/2022) malam.
Baca juga: Percepatan Sertifikasi Kompetensi Insinyur Kunci Hadapi IKN
Baca juga: Hadapi Era Industri 4.0, Menko Airlangga Ajak Insinyur Teknik Industri Manfaatkan Teknologi Digital
Baca juga: Hari Ibu, Insinyur Perempuan di FPI-PII Dorong Perempuan Berikan Solusi Bagi Permasalahan Bangsa
Menurutnya, insinyur merupakan profesi wujud sendi kehidupan yang hadir di setiap tempat dan secara resmi telah dilindungi oleh undang-undang.
Dengan kehadiran PII, insinyur-insinyur yang ada di Kabupaten Kutim bisa bekerja di bidangnya dengan jaminan hukum yang tentunya tidak bisa direkayasa.
"Apabila kita dalam hal mau membangun suatu konstruksi gedung, kita memerlukan suatu keahlian rancang bangun dan ini tentunya membutuhkan keahlian sehingga di situlah wujud perlindungan ini," ujarnya.
Kepada pengurus baru, Sapto Setyo berpesan agar PII Kutim bisa meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Keinsinyuran yang ke depannya wajib tersertifikasi berdasarkan undang-undang.
Baca juga: Basuki Hadimuljono Kirim 25 Insinyur Muda ke Korsel, Bangun Smart City IKN Nusantara
Tentunya melalui sosialisasi kepada masyarakat luas, insinyur-insinyur yang ada di Kutim diharapkan bisa bergabung dan bersama-sama meningkatkan kompetensi serta kualitas diri.
"Saya harapkan di kepemimpinan Masrianto, PII Kutim bisa meyakinkan anggotanya untuk lebih maju dan profesional," ucapnya.
Pentingnya Keahlian Profesi
Sementara itu, Masrianto Suriansyah yang terpilih sebagai Ketua PII Kutim menyampaikan hal senada.
Dirinya berupaya untuk mengenalkan pentingnya keahlian bersertifikasi.
Dirinya menyampaikan ucapan terimakasih kepada pengurus yang telah mempercayakan kepemimpinan PII Kutim kepadanya.
Masrianto berkomitmen untuk menjunjung dan mewujudkan visi-misi PII agar bisa berjalan dengan baik di Kabupaten Kutim sebagaimana pesan dari Plt Ketua PII Kaltim.
Baca juga: Hadiri Kongres PII XXII, Airlangga Dorong Inovasi Insinyur dalam Mendukung Presidensi G20 Indonesia
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/gelaran-muscab-pii-kutim.jpg)