Berita Nasional Terkini
Petinggi PKS Tetap Pede Parpol Lain Ajak Koalisi untuk Pilpres 2024
Menjelang Pemilihan Presiden 2024 mendatang, sejumlah partai politik mulai melakukan persiapan termasuk membentuk koalisi
TRIBUNKALTIM.CO- Menjelang Pemilihan Presiden 2024 mendatang, sejumlah partai politik mulai melakukan persiapan termasuk membentuk koalisi.
Namun sejumlah partai politik sudah membentuk koalisi seperti Golkar, PAN dan PPP yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Kemudian Partai Gerindra dan PKB yang telah sepakat membentuk koalisi.
Sementara itu, PKS tetap yakin akan direktut partai lain untuk ikut membentuk koalisi.
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR RI, Jazuli Juwaini, meyakini bahwa PKS tidak akan ditinggalkan oleh partai politik mana pun dalam Pilpres 2024.
Baca juga: EKSKLUSIF - Kerap Kritisi Pembangunan IKN, Aus Hidayat Sebut PKS Ingin Buka Hati Masyarakat Kaltim
Baca juga: EKSKLUSIF - Aus Hidayat Nur Bicara Kerja PKS di Senayan, Tolak IKN dan Perjuangkan Kaltara
Baca juga: PKS Kritik Jokowi Cuma Pidato Mimbar: Kedaulatan Pangan Surplus, Tapi Kenapa Masih Impor?
Hal tersebut merespons pernyataan Ketua DPP PAN, Saleh Daulay yang meminta PKS untuk tidak wait and see dan bergabung ke KIB, untuk menghindari ketinggalan 'gerbong' koalisi.
"Saya tidak yakin (ada) kandidat siapa pun yang meninggalkan PKS, karena PKS dikenal memiliki militansi kadernya dan sama akurasi saksinya," kata dia di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2022).
Menurutnya, semua partai politik ingin PKS juga ambil bagian dalam koalisi yang dibangun di Pilpres.
"Saya kira semua kandidat pasti mengatakan kalau bisa PKS masuk, ya masuk," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay bicara soal kemungkinan adanya partai baru yang akan bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Hal itu dikatakan Saleh saat menjadi pembicara di rilis survei Algoritma Research and Consulting.
Hadir dalam rilis survei tersebut, Politisi PDIP Arif Wibowo dan Politisi PKS Jazuli Juwaini.
Awalnya, Saleh mengatakan bahwa capres-cawapres di KIB sifatnya masih wait and see.
"KIB itu wait and see. Kan sebentar lagi PKS mau gabung juga," kata Saleh di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2022).
Jazuli Juwaini yang hadir dalam acara tersebut merespons dengan kelakar.