Berita Nasional Terkini

Nurul Arifin Tidak Alergi dengan Dinasti Politik, Sah-sah Saja Konsepnya Tidak Haram

Politisi kawasan yang berlatarbelakang selebiriti, Nurul Arifin, angkat suara mengenai konsep dinasti politik

Editor: Budi Susilo
TRIBUNNEWS.COM
Nurul Arifin, mempunyai nama lengkap Nurul Qomaril Arifin, lahir di Bandung, Jawa Barat, 18 Juli 1966. Bagi Nurul Arifin, dinasti politik akan menjadi defisit saat seorang tokoh mendapat suara dengan mudah, namun tidak dibarengi dengan kerja-kerja maksimal dan kapasitas kapabilitasnya. 

Oleh karena itu, dinasti politik bakal tergantung lagi kepada individu masing-masing.

Dapat suaranya gampang kemudian dia tidak bisa menjalankan pekerjaannya karena dengan mudahnya mendapat suara tersebut.

Baca juga: Giring Ganesha Temui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta, Apa yang Dibahas?

"Nah, ini kan kalau begini tergantung individunya, bukan label dinasti," jelas dia.

"Jadi even yang sekarang misalnya terpilih karena suaranya terbanyak, karena usaha, itu pun Anda melihat tidak semuanya selalu hadir di parlemen," sambung Nurul.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waketum Golkar Nurul Arifin Sebut Dinasti Politik Tak Haram."

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved