Berita Kubar Terkini

Mertua dan Menantu yang Hilang saat Mancing di Sungai Mahakam Kutai Barat Ditemukan Meninggal

Dua warga yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) pada Minggu (28/8/2022) lalu, akhirnya berhasil ditemu

Penulis: Zainul |
HO/TRIBUNKALTIM.CO
Kedua jenazah, seorang pria dan menantunya yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat, telah berada di rumah duka, Selasa (30/8/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR  - Dua warga yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) pada Minggu (28/8/2022) lalu, akhirnya berhasil ditemukan oleh unsur petugas gabungan yang terdiri dari BPBD, Satpolair Polres Kubar dan masyarakat setempat. 

Kedua korban ditemukan pada Selasa (30/8/2022) dinihari tadi sekira pukul 02:14 Wita di sekitar pesisir sungai Mahakam di Kecamatan Tering.

Saat ditemukan keduanya sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam di perairan Sungai Mahakam dalam keadaan meninggal dunia. Kedua korban ditemukan sejauh 1,5 kilometer dari perkiraan lokasi awal kejadian tenggelamnya perahu yang ditumpangi.

Dua korban diidentifikasi atas nama Alfonsius Satuq dan Risqi Saputra," kata Kepala BPBD Kubar melalui Kasi Kedaruratan, Seldas, Selasa (30/8/2022).

Petugas gabungan mengevakuasi kedua jenazah seorang pria dan menantunya yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat saat hendak mencari ikan pada Minggu (28/8/2022) lalu.
Petugas gabungan mengevakuasi kedua jenazah seorang pria dan menantunya yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat saat hendak mencari ikan pada Minggu (28/8/2022) lalu. (HO/TRIBUNKALTIM.CO)

Baca juga: 4 Orang Tewas karena Tenggelam, Basarnas Ingatkan Sungai Mahakam Bukan Tempat Berenang

Saldes menjelaskan kedua korban ditemukan di lokasi dan waktu yang berbeda.

Korban bernama Risqi Saputra ditemukan lebih awal pada pukul 00:14 WITA dengan radius 1 kilometer dari lokasi perkiraan perahu tenggelam.

Sementara mertuanya, Alfonsius Satuq ditemukan dua jam setelahnya sekitar 500 meter lebih jauh dari lokasi perkiraan awal.

"Tim SAR gabungan terdiri dari TCR BPBD, Satpolair Polres Kubar dibantu masyarakat setempat. Korban sudah dievakuasi ke rumah duka,"ujarnya.

Korban merupakan mertua dan menantu bernama Alfonsius Satuq (54), warga yang tinggal di Kampung Tering Lama Ulu, Kecamatan Tering Kutai Barat dan menantunya bernama Rizky Saputra (22), warga Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat

Saat ini, jenazah keduanya sudah dievakuasi petugas menggunakan mobil ambulans dan langsung diserahkan kepada pihak keluarganya.

Baca juga: Tiga Hari Dinyatakan Hilang, Bocah Tenggelam Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Mahakam

Belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab perahu ketinting yang ditumpangi kedua korban sehingga mengakibatkan keduanya tenggelam dan berujung maut.

Saat dievakuasi dan diserahkan ke rumah duka, tubuh kedua jenazah korban terlihat dalam kondisi utuh.

Petugas gabungan mengevakuasi kedua jenazah seorang pria dan menantunya yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat saat hendak mencari ikan pada Minggu (28/8/2022) lalu.
Petugas gabungan mengevakuasi kedua jenazah seorang pria dan menantunya yang sempat hilang di Sungai Mahakam, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat saat hendak mencari ikan pada Minggu (28/8/2022) lalu. (HO/TRIBUNKALTIM.CO)

Diberitakan sebelumnya, seorang pria di Kutai Barat bersama menantunya tak kunjung pulang, setelah sebelumnya sempat berpamitan untuk pergi memancing di Sungai Mahakam di Kampung Tering menggunakan perahu kayu.

Keduanya diduga hilang lantaran tak kunjung ada kabar dan tak bisa dihubungi sejak hari pertama berangkat  pada Minggu sore kemarin, Minggu (28/8/2022) sekira pukul 03:00 Wita.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved