Berita Kukar Terkini
Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Kukar Ditemukan, Inilah Kronologi Tabrakan 2 Perahu Ketinting
Jenazah satu anak buah kapal (ABK) yang dikabarkan hilang dan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Kota Bangun Ilir, Kutai Kartanegara.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Jenazah satu anak buah kapal (ABK) yang dikabarkan hilang dan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Kota Bangun Ilir, Kutai Kartanegara ( Kukar), Kalimantan Timur, akhirnya ditemukan.
Kabasarnas Kaltim-Kaltara, Melkianus Kotta mengatakan, Tim SAR Habungan dini hari tadi menemukan pencarian ABK bernama Taufik Fahroji (21).
Korban tenggelam ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sejauh satu kilometer dari lokasi pencarian, tepatnya ke arah hilir pada Sabtu (3/9/2022) pukul 00.10 Wita.
"Korban dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan dan dibawa langsung menuju rumah duka," ujar Melkianus Kotta kepada TribunKaltim.co.
Baca juga: Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Kukar Telah Ditemukan
Diberitakan sebelumnya, kronologi kecelakaan dua perahu ketinting itu berawal saat korban Taufik Fahroji, bersama temannya Agus hendak membeli obat nyamuk di perkampungan, Rabu (31/8/2022) malam.
Kedua laki-laki itu pun pergi menggunakan ketinting milik ayah korban, Subhan (49). Perahunya dikemudikan langsung oleh korban.
Dalam perjalanan pulang, dengan posisi sungai yang gelap, perahu korban diduga ditabrak ketinting yang tak menggunakan penerangan dari arah berlawanan.
Peristiwa ini membuat ketinting yang dikendarai korban pun terbalik. Hal tersebut menyebabkan korban dan Agus terjatuh ke sungai.
Baca juga: Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Manggar Tanjung Kelor Balikpapan Hari Ini DitutupĀ
Diketahui, saat kejadian, ketinting yang dikendarai korban dan Agus hanya menggunakan senter HP sebagai alat penerangan.
Tim BPBD Kota Bangun, Unit Siaga SAR Samarinda, dan dibantu masyarakat setempat pun langsung mengerahkan seluruh upaya untuk mencari korban.
Korban dan temannya ini jatuh ke sungai, namun teman korban berhasil selamat.
"Pencarian memang terkendala arus sungai yang deras dan kondisi yang sudah gelap," pungkasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.