Berita Balikpapan Terkini
Belasan Orang dari GMNI Balikpapan Unjuk Rasa Lagi, Tolak Kenaikan Harga BBM
Memang ada BLT, tapi apakah dampak dari BBM hanya sebatas itu? Seharusnya menjadi catatan bagi pemerintah
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – GMNI Balikpapan kembali menggelar unjuk rasa di depan Kantor Walikota Balikpapan, Jumat (16/9/2022) sore.
Tuntutan yang dilayangkan masih seputar kenaikan harga BBM yang dinilai memberatkan bagi masyarakat, khususnya kelas menengah ke bawah.
Korlap aksi, Muhamad Taufik mengatakan, pihaknya masih memutuskan untuk unjuk rasa lantaran belum ada sikap yang jelas dari otoritas terkait.
"Memang ada BLT, tapi apakah dampak dari BBM hanya sebatas itu? Seharusnya menjadi catatan bagi pemerintah," ucapnya.
Baca juga: Pasca Kenaikan Harga BBM, Pemkab Kutim Alokasikan Rp 32 M untuk Bansos
Terhitung dua pekan kenaikan harga BBM, mengerek harga sembako lain yang berada di pasaran.
Baginya, hal tersebut justru memberatkan. Padahal, kata dia, harga minyak dunia berangsur turun.
"Ini menjadi acuan kita dampak kenaikan BBM ini sangat menindas masyarakat. Sehingga kita mendesak pemerintah untuk mengambil sikap tegas," ucapnya.
Namun begitu, tampak tak banyak massa aksi yang turun terlibat dalam kesempatan demonstrasi kali ini. Terpantau setidaknya berkisar 15 orang.
Sehingga dari diselenggarakannya aksi tersebut tidak sampai mengganggu akses lalu-lintas di depan Kantor Walikota Balikpapan. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.