Berita DPRD Samarinda
DPRD Samarinda Minta Pemkot Dukung Wisata Air untuk Dongkrak PAD
Terhadap bekas galian tambang, ia mengaku tidak mendukung perusahaan melakukan alih fungsi, semisal tempat wisata.
Penulis: Sarikatunnisa | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kota Samarinda dikenal dengan julukan Kota Tepian, karena letaknya bersebelahan atau dibelah oleh salah satu sungai terpanjang di Indonesia yaitu Sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan Timur.
Wisata Sungai Mahakam diyakini menjadi daya tarik wisatawan, dengan menampilkan ikan pesut sebagai satwa penghuni sungai Mahakam.
Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Kamaruddin menyebut bahwa sektor pariwisata air berpotensi mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Bahkan menurutnya Sungai Karang Mumus (SKM) juga berpotensi untuk menjadi salah satu destinasi wisata jika dikelola dengan baik.
Baca juga: Tiga Tempat Wisata di Samarinda Ini Tawarkan Pesona Alam yang Menakjubkan dari Puncak Ketinggian
"Dalam hal ini tentunya perlu mendapatkan dukungan, perhatian pemerintah karena mampu meningkatkan ekonomi masyarakat," ujar Kamaruddin.
Ia menambahkan, Kedepannya wisata air dapat dikembangkan dengan melibatkan pelaku kerajinan tangan atau UMKM kota tepian.
"Akan lebih menarik lagi jika kita melibatkan kuliner di dalamnya, seperti jualan amplang dan kuliner khas Samarinda," katanya.

Terhadap bekas galian tambang, ia mengaku tidak mendukung perusahaan melakukan alih fungsi, semisal tempat wisata.
Sebab menurutnya itu berpotensi menimbulkan korban-korban baru.
Baca juga: Objek Wisata di Samarinda Tetap Buka, Kadispar Sebut Wisatawan Harus 50 Persen dari Kapasitas
Bahkan tidak ragu ia mengatakan pemanfaatan kawasan tersebut justru hanya kedok oleh perusahaan.
"Ulahnya penambang itu kalau misalnya selesai tambang tidak direklamasi dia berkedok jadi CSR," tegasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.