Elektabilitas Ridwan Kamil Naik, Pengamat Bahas Koalisi Parpol dan Peluang Diusung Capres - Cawapres

TRIBUNKALTIM.CO - Dalam sejumlah survei, elektabilitas Ridwan Kamil naik drastis termasuk dalam survei terbaru dari Litbang Kompas, yang dirilis Rabu (26/10/2022). 

Meski elektabilitas Ridwan Kamil naik, namun peluang pria yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat untuk diusung sebagai calon presiden ( capres ) ataupun calon wakil presiden ( cawapres ) cukup berat. 

Pengamat menyinggung koalisi partai politik ( parpol ) yang membuat peluang Ridwan Kamil untuk diusung sebagai capres atau cawapres berat.

Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah, elektabilitas Ridwan Kamil yang biasa disapa Kang Emil yang melejit di survei Litbang Kompas terkini, belum cukup untuk dapat diusung sebagai capres oleh parpol.

Hal ini tak lepas dari sebagian besar parpol yang sudah memiliki figur potensial untuk diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Kamis (27/10/2022), "Saya kira elite-elite parpol (tokoh capres dari parpol) tidak akan khawatir dengan Ridwan Kamil karena itu tadi bahwa peluang Ridwan Kamil terusung itu cukup jauh sekali." 

Dedi Kurnia Syah mengatakan jika Ridwan Kamil memiliki peluang besar sekalipun, kemungkinan partai kelas bawah atau yang memiliki elektabilitas minim, yang diperkirakan bakal mengusungnya.

Analisa Dedi Kurnia Syah ini menyoroti peta politik koalisi yang sudah mulai terlihat.

Baca juga: Survei Litbang Kompas Elektabilitas Ridwan Kamil Sebagai Cawapres Naik, Ungguli Sandiaga Uno dan AHY

Misalnya, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digadang mencalonkan Ketum Golkar Airlangga Hartarto.

Selanjutnya, koalisi Gerindra-PKB, diperkirakan mencalonkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

"PDI Perjuangan ada Puan Maharani dan Ganjar Pranowo, lalu Nasdem sudah ada Anies Baswedan," katanya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com. 

"Sehingga peluang capres bagi Ridwan Kamil meskipun elektabilitasnya menurut survei Kompas tinggi, tetapi belum tentu menjamin RK akan terusung karena faktor modal keterusungannya yang memang cukup minim," tambah Dedi.

Sementara itu, peluang RK sebagai calon wakil presiden ( cawapres ) dinilai lebih tinggi dibandingkan capres.

Adapun dalam survei Litbang Kompas terkini menunjukan Ridwan Kamil menduduki posisi teratas dibandingkan bakal cawapres lainnya.

"Meskipun sekali lagi, pertarungan RK di bursa cawapres pun juga cukup berat," kata Dedi.