Ekonomi dan Bisnis

Presiden Jokowi Singgung Larang Ekspor Bahan Mentah dan Pembukaan Lapangan Kerja

Karena kunci pertumbuhan ekonomi di 2023 selain tadi belanja yang menyangkut konsumsi, kemudian pengendalian inflasi.

Editor: Budi Susilo
YouTube IKN Indonesia
Presiden Joko Widodo menyatakan dalam waktu dekat Pemerintah akan melarang ekspor bahan baku bauksit. 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Presiden Joko Widodo, singgung soal larangan ekspor bahan mentah dari Indonesia ke luar. 

Terutama untuk komoditi bauksit. Kebijakannya akan segera dia umumkan. 

Hal ini disampaikan oleh Presiden Joko widodo ( Jokowi) memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (6/12/2022).

Dalam arahannya presiden menyinggung soal investasi.

Baca juga: Presiden Joko Widodo Tinjau Harga Bahan Pangan Saat Berkunjung ke Pasar Klandasan Balikpapan

Karena kunci pertumbuhan ekonomi di 2023 selain tadi belanja yang menyangkut konsumsi, kemudian pengendalian inflasi, peningkatan investasi ini harus tidak bisa ditawar-tawar lagi.

"Karena ini sangat mempengaruhi growth kita,” katanya.

“Tadi pagi kita telah berbicara mengenai bauksit dan segera kita putuskan kapan akan kita larang ekspor bahan mentah dari bauksit segera akan kita umumkan," tegasnya.

Karena investasi juga menyangkut pembukaan lapangaan kerja. "Sangat diperlukan saat ini,” katanya.

Selain itu, Presiden Jokowi mengingatkan kepada para menteri dan kepala lembaga untuk tetap hati-hati dan waspada dalam memutuskan suatu kebijakan.

Baca juga: Sukses Penuhi Pasar Lokal, Produk Wedang Dayak dari Bungas Foods Kini Bersiap untuk Ekspor

Yakni yang dapat berpotensi memicu krisis keuangan, penurunan ekspor, hingga krisis pangan.

“Mengenai kondisi perekonomian tahun 2023. Sekali lagi, kita harus tetap hati-hati dan waspada, yang berkaitan dengan krisis keuangan, ekspor yang menurun, kemungkinan ekspor menurun, kemudian juga krisis pangan hati-hati mengenai ini,” kata Presiden.

Menurutnya, krisis tersebut dapat berujung pada masalah sosial dan politik. Salah satunya kata Presiden yakni masalah beras, yang harus dihitung berul betul.

Hasil pertanian di Desa Loh Sumber, Loa Kulu, Kutai Kartanegara berupa beras serta tempat penggilingan.
Hasil pertanian di Desa Loh Sumber, Loa Kulu, Kutai Kartanegara berupa beras serta tempat penggilingan. (HO/KADIN KALTIM)

“Jangan sampai perhitungan kita keliru sehingga kita tidak menyiapkan reserve cadangan pada suatu titik cadangan kita habis dilihat oleh pedagang dan akhirnya harga beras pasti akan naik. Ini supply dan demand pasti akan menyimpulkan itu,” katanya.

Presiden mengatakan situasi dunia saat ini sedang tidak baik.

Baca juga: Giatkan Ekspor Komoditas Asal Kaltim Demi Menatap Kehadiran IKN Nusantara

Oleh karenanya ia meminta seluruh policy yang berkaitan dengan masyarakat dan hajat hidup orang banyak betul-betul dikalkulasi.

“Kuncinya sekali lagi kolaborasi antara kementerian dan lembaga dan jangan terjebak pada egosektoral. Lakukan konsolidasi data, konsolidasi policy dan juga konsolidasi dari pelaksanaan implementasi,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi akan Segera Umumkan Larangan Ekspor Bauksit

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved