Berita Balikpapan Terkini
BUMN Regional Balikpapan Gelar Pembukaan CSR dengan Bagi Sembako Hingga Vaksin Gratis
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Regional Kota Balikpapan menggelar pembukaan Coorporate Social Responcibility (CSR).
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Regional Kota Balikpapan menggelar pembukaan Coorporate Social Responcibility (CSR), sebagai bentuk kegiatan bakti sosial di Lapangan Merdeka Kota Balikpapan Kalimantan Timur, Kamis (5/1/2023).
Salah satunya dari PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra), PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) dan PT Kimia Farma Apotek.
Dengan membagikan 500 sembako, 200 vaksin dan vitamin gratis kepada masyarakat Kota Balikpapan.
Selain itu, kegiatan ini juga rangkaian dari perayaan hari Natal 2022.
Baca juga: Proyek Baru IKN Nusantara Jadi Primadona BUMN Konstruksi, Waskita Tunggu Pengumuman
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan; Budiono, jajaran unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pimpinan dan keluarga besar BUMN se-kota Balikpapan, serta forum CSR kota Balikpapan.
Asisten II Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan; Agus Budi Prasetyo dalam hal ini mewakili Wali Kota Balikpapan, menguraikan adanya momentum ini bisa menjadi motivasi bagi keluarga besar BUMN untuk lebih besar dalam bekerja mengabdi diri, dalam hal berbagi bersama.
"Melalui kegiatan ini, bisa menjadi momentum untuk lebih mempererat tali silaturahmi. Sehingga ke depannya dapat menjadi spirit dalam meningkatkan kinerja BUMN bagi kemajuan bangsa," ujar Agus, saat menyampaikan sambutan.
Pada kesempatan tersebut, Pemkot Balikpapan mengajak BUMN yang ada di kota Balikpapan untuk membangun dan memperkuat kolaborasi dan sinergi.
Baca juga: 11 BUMN Tergabung di Klaster Logistik, Bangun Gudang untuk Keperluan IKN Nusantara
Dengan semakin maraknya program CSR yang dilaksanakan BUMN, sekiranya dapat menyentuh langsung program pembangunan strategis.
"Yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat, dengan berkoordinasi bersama Pemkot Balikpapan," ulas Agus.
"Saya meyakini Balikpapan akan memberi benefit dalam perkembangan BUMN, sebagai Badan Usaha yang diandalan untuk memajukan perekonomian," pungkasnya.
Selain itu, dengan dicabutnya status PPKM diharapkan bisa mendorong kinerja BUMN menjadi lebih baik.
Termasuk mendukung upaya kota Balikpapan, untuk mempersiapkan diri menjadi pintu gerbang dan penyangga Ibu Kota Negara (IKN). (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.