Berita Nasional Terkini
Kasus Subang Terbaru, Profesi Sosok Misterius yang 'Hilang' Terkuak, Bisa jadi Kunci Ungkap Pelaku?
Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenal dengan kasus Subang hingga kini belum menemui titik terang.
Beberapa kejanggalan tersebut diantaranya sebagai beriku:
1. Tidak ada kerusakan pintu rumah TKP, diduga pelaku eksekusi orang terdekat atau orang terdekat berperan dalam membantu pelaksaan pembunuhan.
Misalnya, membantu dalam membukakan pintu atau datang di malam hari selayaknya anjangsana terhadap keluarga.
2. Tidak ada kehilangan uang dan barang di TKP, kecuali tiga ponsel milik Amel.
Ponsel milik Amel tersebut diduga sengaja dihilangkan oleh pelaku yang berkemungkinan berisi informasi rekaman kejadian dan lain-lain.
Sinyal BTS dari salah satu dari ponsel Amel sempat terdeteksi pada pukul 7.28 pagi di sekitar pertigaan Bandung menuju Polsek Jalancagak.
3. Tidak terdeteksi sinyal BTS nomor pelaku di TKP
Pelaku diindikasikan mengetahui atau memahami ilmu digital forensik kepolisian atau kemungkinan ada pihak yang memberikan arahan serta petunjuk tentang ilmu digital forensik.
Sehingga dengan begitu pelaku tidak ada yang membawa alat komunikasi atau mematikan alat komunkasi mereka saat menuju TKP.
4. Tidak ada satupun bukti tangkapan kamera CCTV yang bisa dipakai sebagai petunjuk kuat bagi penyidik yang dapat mengarah pelakunya.
Namun, yang didapat hanyalah gambar keberadaan para saksi-saksi di saat berada di sekitar TKP.
5. Tidak ditemukan sidik jari di mobil Alphard atau tempat jenazah Tuti dan Amel disimpan yang dapat mengarah kepada pelaku.
Terindikasi sidik jari di mobil Alphard tersebut dibersihkan oleh pelaku, atau pelaku ini menggunakan sarung tangan.
Jika ada temuan sidik jari pada setir mobil sudah dipastikan bisa ditemukan siapa pelaku kejahatan tersebut.
6. Hasil otopsi kedua pada kedua jenazah oleh dr Sumy Hastry dan pengambilan sampel DNA atau sidik jari di TKP tidak menjadi petunjuk kuat dalam menentukan siapa pelakunya.
berita nasional terkini
TribunKaltim.co
Doan Pardede
kasus subang terbaru
Alphard
pembunuhan ibu dan anak di subang
Alasan Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh Pakai APBN, Singgung Deviden Danantara |
![]() |
---|
Penyaluran Subsidi LPG 3 Kg Salah Sasaran, Menkeu Purbaya: Orang Kaya Beli |
![]() |
---|
Purbaya Ungkap Efek Serapan Dana Rp200 Triliun di Bank Himbara, Ada Pertumbuhan Uang Primer |
![]() |
---|
Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026 Lengkap Kombinasi Long Weekend |
![]() |
---|
Kejaksaan Agung Minta Kuasa Hukum Serahkan Silfester Matutina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.