Berita Kaltara Terkini
Badan Amil Zakat Tarakan Capai Target Rp 8,5 Miliar Tahun Lalu
Badan Amil Zakat Tarakan telah mendapatkan target Rp 8,5 miliar tahun 2022. Angka ini adalah target yang telah direncanakan tahun 2021 lalu
TRIBUNKALTIM.CO- Badan Amil Zakat Tarakan telah mendapatkan target Rp 8,5 miliar tahun 2022.
Angka ini adalah target yang telah direncanakan tahun 2021 lalu.
Sebenarnya Baznas Tarakan pernah membuat target mencapai Rp 9,7 miliar atau hampir menyentuh angka Rp 10 miliar per tahunnya. Dan di 2023 diharapkan angka tersebut bisa terealisasi.
Kepala Pelaksana Baznas Tarakan, H. Syamsi Sarman mengungkapkan adapun zakat tersebut berasal dari zakat maal, zakat fitrah, zakat profesi dan zakat lain-lainnya dari masyarakat.
Laporan tahun 2022 lalu dari total penerimaan zakat terkumpul Rp 8,7 miliar, rinciannya yakni zakat Rp 5,1 miliar, infaq dan sedekah Rp 3,1 miliar dan hibah APBD Rp 500 juta baik di APBD murni Rp 250 juta dan di APBD Perubahan Rp 250 juta.
“Kementerian Agama juga memberikan hibah operasional Rp 6 juta. Jadi total yang kami kumpulkan tahun lalu adalah Rp 8,7 miliar.
Baca juga: Tanggapan Rocky Gerung Soal Ganjar Pranowo yang Renovasi Rumah Kader PDIP dengan Bantuan Dana Baznas
Baca juga: 300 Anak Ikut Sunatan Massal yang Digelar Bazma RU V dan Baznas Balikpapan
Sebetulnya tidak banyak peningkatan dari 2021 Rp 8,4 miliar, jadi ada kenaikan Rp 300-an juta. Kalau dipikir pikir baru pasca Covid-19, tapi alhamdulillah semangat orang berzakat masih tetap bagus,” ujar Syamsi Sarman.
Selanjutnya kata Syamsi Sarman, di tahun 2023 ini target kinerja Rp 8,7 miliar sama dengan tahun lalu.
Dengan bekerja seperti biasa diharapkan penerimaannya sama yakni Rp 8,7 miliar. Namun pihaknya dibebankan target prestasi.
“Kalau kami bisa tembus angka Rp 9 miliar, itu namanya target prestasi. Mudahan Rp 300 juta bisa terkejar,” harapannya.
Syamsi Sarman melanjutkan, sempat terjadi penurunan kategori zakat namun infaq dan sedakah mengalami kenaikan penerimaan.
“Pada saat Covid orang kan banyak berinfaq ada yang sembako, ada APD ada yang masker itu kita hitung semua jadi zakatnya menurun tetapi semangat orang berbagi tetap meningkat,” urai Syamsi Sarman usai kegiatan Milad ke-22 Baznas di Kantor Baznas Kota Tarakan.
Dengan isu resesi dan guncangan ekonomi kata Syamsi Sarman, secara nominal tidak berani mengubah target menaikkan. Namun strategi akan dilakukan pendekatan keagamaan, mencoba dakwah dengan zakat bisa menyelamatkan ekonomi.
“Mudah-mudahan itu bisa mendorong orang untuk berzakat walaupun resesi, melindungi umat,” harapnya.
Syamsi Sarman menambahkan, Baznas harus berprinsip jangan sampai ada mustahik datang ke kantor tidak terlayani dengan baik.
Tak Bisa Berenang, Terungkap Cara Rahmat Agar Tetap Terapung Selama 2 Hari 2 Malam di Tengah Lautan |
![]() |
---|
4 Fakta Kapal Pengangkut Sembako Terbalik di Perairan Sebatik, Nama Korban Selamat dan Masih Dicari |
![]() |
---|
4 Fakta Emas Palsu Rp1,2 Miliar di Pegadaian Nunukan Kaltara, Terungkap Setelah Nasabah Meninggal |
![]() |
---|
Daftar 5 Daerah di Kaltara Diusulkan Jadi DOB, Termasuk Tanjung Selor: Tunggu Syarat Administrasi |
![]() |
---|
Gubernur Kaltara Dukung Penuh PLN Wujudkan Seluruh Desa Berlistrik Untuk Rakyat Kalimantan Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.