Berita Paser Terkini

DPUTR Paser Canangkan 6 Program Prioritas Tahun ini, Termasuk Jaringan Pipa Air Bersih

Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser mencanangkan 6 program pembangunan prioritas untuk tahun 2023.

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser Asnawi. (TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM) 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser mencanangkan 6 program pembangunan prioritas untuk tahun 2023.

Keenam program pembangunan tersebut diantaranya, Pemugaran Pendopo Bupati Paser, lanjutan pembangunan Pasar Senaken, poli jiwa, Fasilitas pendukung rumah sakit, gedung pelayanan publik, dan jaringan pipa air bersih, Minggu (29/1/2023).

Kabid Cipta Karya DPUTR Paser Asnawi menyampaikan, untuk pemugaran pendopo bupati dianggarkan Rp24 miliar lebih.

"Untuk lanjutan pembangunan pasar Senaken, awalnya dianggarkan Rp15 miliar dan sekarang menjadi Rp10 miliar," jelasnya.

Baca juga: Sungai Tunan Wisata Alam di Penajam Paser Utara, Susur Pakai Perahu dan Saksikan Bekantan

Sementara untuk pembangunan Poli Jiwa RSUD Panglima Sebaya dianggarkan melalui dana Bankeu senilai Rp12 miliar.

"Selanjutnya fasilitas pendukung rumah sakit dianggarkan Rp10 miliar, kemudian untuk gedung pelayanan publik Rp20 miliar," papar Asnawi.

Bidang Cipta Karya DPUTR Paser juga menganggarkan untuk pembangunan jaringan pipa air bersih melalui dana Benkeu.

Anggaran untuk pembangunan jaringan pipa air bersih hampir menyentuh angka Rp20 miliar.

Baca juga: Perbatasan Kaltim-Kalsel di Paser jadi Fokus Pencegahan PMK Ternak

"Terbesar anggarannya itu di Desa Brewe kurang lebih Rp5 miliar untuk 1 paketnya, sementara untuk wilayah lain rata-rata Rp2,5 miliar," jelasnya.

Untuk jaringan air bersih, kata Asnawi tersebar di beberapa kecamatan, beberapa diantaranya Batu Kajang, Long Ikis, Kuaro, dan Tanah Grogot.

"Wilayah yang tidak ada itu hanya Long Kali, karena kapasitas produksi tidak mencukupi di wilayah itu atau sudah over," tambahnya.

Namun, Pemda berencana untuk pemenuhan air bersih di wilayah Long Kali akan dibangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Sekiet.

Baca juga: Cuaca Paser Hari Ini, Batu Sopang hingga Batu Engau Berawan, Kuaro akan Hujan

Hal itupun merupakan salah satu program yang dijajaki oleh Bupati Paser Fahmi Fadli ketika ke Jakarta.

"Karena memang mau dibangun 2 kali 50 liter per detik untuk di Long Kali, kalau mau mengharapkan bangunan yang ada sekarang sudah tidak memungkinkan, jadi perlu membangun yang baru dan prioritas Bupati Paser untuk air bersih di tahun cukup besar," tutup Asnawi. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved