Kades Sungai Tuak Tanggapi Masalah Lahan di Wisata Kuliner, Ashar Sebut Warga hanya Ingin Dihargai

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser sementara ini tengah membangun Wisata Kuliner Sei Tuak, yang nantinya bakal menjadi pusat kuliner ibu kota Tanah Grogot.

Wisata kuliner tersebut berada di Desa Sungai Tuak, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Minggu (29/1/2023).

Kepala Desa (Kades) Sungai Tuak Muhammad Ashar mengapresiasi atas dibangunnya pusat kuliner di wilayahnya.

"Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Paser atas dikembangkannya desa kami menjadi pusat kuliner, yang dibangun sejak tahun 2022 dan semoga segera diresmikan," kata Ashar.

Baca juga: BMKG Rilis Informasi Gempa 4,1 Magnitudo Terjadi di Paser, Warga Setempat Tak Merasa Ada Getaran

Ia memberi klarifikasi terkait permaslahan lahan yang diklaim oleh masyarakat di Wisata Kuliner Sei Tuak.

"Saya sedikit meluruskan saja, kalau menghambat pembangunan dikarenakan lahan yang diklaim oleh warga, saya rasa tidak ada, hanya saja koordinasinya tidak ada ke yang bersangkutan," terangnya.

Hingga kini, warga tersebut belum ada pemanggilan untuk klarifikasi dari Dinas Pembangunan dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser.

Ashar mengaku sudah berkoordinasi terkait masalah tersebut ke pihak RT setempat, dengan hasil tidak ada permintaan untuk ganti rugi lahan.

Baca juga: Sungai Tunan Wisata Alam di Penajam Paser Utara, Susur Pakai Perahu dan Saksikan Bekantan

"Mereka hanya ingin ada pertemuan, mungkin hanya ingin dihargai saja, karena selama ini belum ada pertemuan oleh pihak Pemda ke yang bersangkutan," sebutnya.

Dengan adanya pembangunan Wisata Kuliner Sei Tuak, Ashar meminta agar ada satu petak lapak untuk PKK, hal itupun telah diusulkan ke dinas terkait.

"Pastinya kami sangat senang dan bangga dengan adanya wisata kuliner di desa kami, semoga geliat ekonomi masyarakat dapat meningkat," tutupnya. (*)