85 Formasi Tenaga Pendamping Pro Bebaya Diperebutkan, Dampingi Perencanaan Monitoring dan Evaluasi

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Pemerintah Kota Samarinda menggelar Computer Assisted Test (CAT) seleksi terbuka Tenaga Pendamping Pro Bebaya (TPP).

CAT digelar selama 3 hari terhitung dari hari ini Rabu (1/2/2023) hingga Jumat (3/1/2023) di Ruang Assesmen Gedung (BKPSDM) Kota Samarinda Kaltim.

Sebelumnya, Pemkot membuka pendaftaran untuk masyarakat umum yang berminat menjadi TPP dimaksud.

Di luar dugaan, ternyata animo masyarakat cukup tinggi. Tercatat sebanyak 1.211 orang yang mendaftarkan diri.

Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda, Imam Gunadi mengatakan ada 468 orang yang berhasil lulus seleksi administrasi.

Baca juga: Hadiri Malam Penganugerahan, Ketua DPRD Samarinda Sebut Pro Bebaya Berlomba-lomba yang Terbaik

Baca juga: RT 07 Sidodadi dan RT 43 Sempaja Timur Samarinda Raih Penghargaan Pro Bebaya Award 2022

Mereka kemudian mengikuti tes CAT yang digelar mulai hari ini (1/2/2023) hingga tiga hari kedepan secara bertahap.

"Yang tes ini 468 orang. Hari ini selama 3 hari kemudian. Satu harinya itu ada 4 sesi kecuali yang hari jumat itu cuman 3 sesi," ungkap Imam kepada awak media di sela-sela penyelenggaraan tes CAT di Halaman Kantor BKPSDM Samarinda Kaltim pada Rabu (1/2/2023).

Setelah itu, peserta yang dinyatakan lulus di tahap tes CAT akan melewati seleksi wawancara sebagai tahap akhir dari rangkaian seleksi TPP.

Disampaikan bahwa total TPP yang dibutuhkan sebanyak 85 orang.

Di mana 25 diantaranya merupakan TPP di bidang infrastruktur dan 60 orang TPP di bidang non infrastruktur.

"Infrastruktur 25 orang non infrastruktur itu 60 orang. Jadi total 85 orang yang dibutuhkan untuk tenaga pendamping Probebaya," katanya.

Mereka akan melakukan tugas pendampingan pelaksanaan Probebaya dari sisi pelaksanaan hingga monitoring dan evaluasi.

Baca juga: RT Terbaik Pro Bebaya Award, Himpun Partisipasi Warga Samarinda hingga Rp 21 Juta

"Tugasnya mendampingi Pokmas dan ketua RT dalam pelaksanaan Probebaya. Baik itu dari sisi perencanaan maupun nanti monitoring evaluasi," katanya. (*)