Berita Kutim Terkini
4 Ruangan SMK Persada Sangatta Kutim Terbakar, Disdikbud Upayakan Tetap Ada Belajar Mengajar
Gedung SMK Persada sendiri berlokasi di Jalan Sepakat RT 17, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutim, Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) melakukan pendataan dan pengecekan terhadap Gedung SMK Persada.
Gedung SMK Persada sendiri berlokasi di Jalan Sepakat RT 17, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutim, Provinsi Kalimantan Timur.
Pada Sabtu 4 Februari 2023 malam, gedung sekolah ini hangus terbakar sehingga beberapa ruangan tidak bisa digunakan.
Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono mengatakan bahwa pihaknya memastikan kondisi ruangan kelas yang terbakar agar tidak mempengaruhi aktivitas sekolah.
Baca juga: Kebakaran di Samarinda, 3 Rumah Warga Hangus Terbakar di Eks Jalan Kehewanan
"Peninjauan lapangan terkait dengan pasca terjadinya musibah kebakaran SMK Persada Kabupaten Tegal Timur dari hasil pengecekan lapangan dan juga pendataan," ujarnya kepada TribunKaltim.co pada Minggu (5/2/2023).
Diketahui bahwa terdapat empat ruangan yang mengalami kebakaran, yakni ruangan kelas 10 dan kelas 11.
Masing-masing kelas tersebut memiliki dua jurusan, yakni Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ).
Mulyono menjelaskan pihaknya sudah mencari jalan keluar agar SMK Persada tetap bisa menjalankan kegiatan belajar-mengajar.
Baca juga: Wabup Kutim Kunjungi Korban Kebakaran di Sangatta Kutim, RT Lakukan Pendataan untuk Salurkan Bantuan
"Tadi solusinya kita gunakan satu ruangan rapat yang selama ini benar-benar dapat dijadikan satu kelas, kemudian ruangan perpustakaan akan kita atur posisinya sehingga bisa menjadi satu kelas," ujarnya.
Sementara untuk dua kelas lainnya belum dicarikan ruangan karena saat ini siswa masih dalam tahapan Praktek Kerja Lapangan (PKL) hingga bulan Maret mendatang.

Oleh karenanya, Mantan Camat Rantau Pulung tersebut memastikan bahwa di hari senin para siswa-siswi dan guru tidak perlu khawatir yang bisa mengajar seperti biasa.
"Besok tidak ada anak-anak kita yang tidak sekolah dan tidak ada bejar melantai. Pokoknya kita siapkan sehingga meskipun darurat tapi proses belajar mengajar berjalan sebagaimana yang kita harapkan," ujarnya.
Turut hadir mendampingi Kadisdikbud Kutim, Kabid Kebudayaan, Kabid SMP, Kepsek SMK Persada, Ketua Yayasan, dan UPT Pendidikan SMA/SMK Prov Kaltim di Kutai Timur. (*)
Disdikbud Kutim Validasi Data Anak Tidak Sekolah dan Gencarkan Pendidikan Non Formal |
![]() |
---|
Pemkab Kutim Bakal Terapkan MYC Skema 3 Tahun Anggaran |
![]() |
---|
SIM Keliling Kutim untuk Permudah Perpanjangan SIM dan Edukasi Aturan Lalu Lintas |
![]() |
---|
Revitalisasi Taman Bersemi STQ Sangatta, Pelapak Aktif Minta Waktu Bertahan |
![]() |
---|
DPRD Kutim dan Pemkab Sepakati P-KUA dan P-PPAS APBD 2025, Optimis Terserap Maksimal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.