Berita Nasional Terkini
Berita Gempa Hari Ini: Gempa M 5,2 di Banten Terasa hingga Jakarta, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami
Terbaru berita gempa hari ini, gempa bumi M 5,2 di Banten terasa hingga Jakarta, BMKG sebut tak berpotensi tsunami.
TRIBUNKALTIM.CO - Terbaru berita gempa hari ini, gempa bumi M 5,2 di Banten terasa hingga Jakarta, BMKG sebut tak berpotensi tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, gempa berkekuatan M 5,2 yang mengguncang Bayah, Banten, dirasakan di sejumlah wilayah.
Wilayah yang merasakan gempa tersebut termasuk Jakarta dan Depok, Jawa Barat.
Adapun gempa tektonik itu terjadi pada Selasa (7/2/2023) pukul 07.35 WIB.
Baca juga: 3.500 Orang Meninggal Dunia, Korban Gempa Turki dan Suriah, Tertimpa Runtuhan Bangunan dan Membeku
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyampaikan, gempa bumi berdampak dan dirasakan di daerah Bayah, Banjarsari, dan Tamanjaya dengan skala intensitas III-IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Kemudian di daerah Serang, Pandenglang, Panggarangan, Malingping, Ciptagetar, Cikeusik, Labuan, Tangerang, Panimbang dan Cinangka dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Daerah Tangerang Selatan, Bogor, Sukabumi, Tangerang, Cianjur dan Bandung Barat dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Daerah Jakarta, Depok, Cibubur dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono saat dikonfirmasi, Selasa.
Baca juga: Terbaru! Berita Gempa di Turki 6 Februari 2023 Hari ini, Kabar 3 WNI, Pusat Gempa dan Jumlah Korban
Daryono menyebut, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal dilihat dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenter gempa.
"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia," ungkap Daryono.
Berdasarkan hasil analisis BMKG, lanjut dia, gempa ini memiliki parameter update dengan episenter gempa terletak pada koordinat 7,40 lintang selatan, 105,90 bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 65 kilometer sebelah barat daya Bayah, Banten.

Pihaknya menyebut, gempa bumi memiliki kedalaman 41 kilometer.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust)," jelas Daryono.
Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock.
Baca juga: Berita Gempa Hari Ini! Turki Luluh Lantak Diguncang Gempa 7,8 Magnitudo, Erdogan: Semua Bersiaga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.