Berita Paser Terkini

Permintaan Ekspor Tinggi, DLH Paser Kembangkan Budidaya Serai Wangi Jadi Minyak Atsiri

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser tengah mengembangkan budidaya serai wangi di lahan 14 hektar

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Kabid Pengelolaan Tahura pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser, Teguh Haryanto saat menunjukkan hasil pengolahan Serai Wangi di Taman Hutan Raya Petangis (Tahura) Lati Petangis, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

"Sudah ada pembicaraan dengan mereka, prinsipnya mereka siap menampung hasil penyulingan minyak atsiri Tahura," tegasnya.

Terlebih, permintaan ekspor minyak atsiri dari Indonesia ke luar negeri terbilang cukup besar.

"Pada tahun 2022 terdapat permintaan 1.900 kilogram minyak atsiri ke luar negeri, namun sayangnya tidak terpenuhi," tutup Teguh.

Sekedar diketahui, produksi minyak atsiri berkembang pesat di wilayah Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved