Ibu Kota Negara
Kisah Warga Terdampak Normalisasi Sungai, Kami: Setuju IKN Nusantara, tapi Jangan Gusur Masyarakat
Kisah warga terdampak normalisasi Sungai Sepaku di kawasan IKN Nusantara. Kami setuju, tapi jangan sampai menggusur masyarakat.
|
Editor:
Amalia Husnul A
KOMPAS.com/ZAKARIAS DEMON DATON
Proyek normalisasi Sungai Sepaku untuk pengendalian banjir di wilayah IKN senilai Rp 242 miliar akan dikerjakan tahun ini. Panjang sungai kurang lebih 8 kilometer mencakup tiga wilayah yakni Kelurahan Sepaku, Desa Bukit Raya dan Desa Suka Raja di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat (23/2/2023). Kisah warga terdampak normalisasi Sungai Sepaku di kawasan IKN Nusantara. Kami setuju, tapi jangan sampai menggusur masyarakat
“Karena tidak ada riak-riak dibawah. Hanya warga di RT 3 saja yang sampai saat menolak,” pungkas dia.
Tawaran relokasi untuk RT 3 yang ditawarkan Hendro, sebelumnya sudah ditolak Kepala BWS Kalimantan IV, Harya Muldianto.
Harya menyebutkan pihaknya hanya mengganti rugi bangunan atau tegakan sesuai ketentuan UU Nomor 2/2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Kepentingan Umum.
"Kami tidak merelokasi. Tapi kami ganti lahan dan bangunan atau tegakan yang dimiliki warga.
Kami harap ada win-win solution biar masyarakat pun enggak rugi, kami juga bisa kerjakan proyek dengan lancar," ungkap Harya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/2/2023).
Baca juga: Air Baku IKN Nusantara Melimpah Ruah, Kementrian PUPR Bangun Intake Sungai Sepaku
(*)
Halaman 4 dari 4
Tags
normalisasi
Sungai Sepaku
IKN Nusantara
Ibu Kota Negara
Penajam Paser Utara
PPU
Kaltim
Kalimantan Timur
TribunKaltim.co
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.