Dukung Pemilu 2024, Kesbangpol Kubar Gencarkan Sosialisasi Kerukunan Umat Beragama 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutai Barat, menggencarkan  sosialisasi kerukunan umat beragama dalam rangka menyambut pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024.

Sosialisasi tersebut dilaksanakan secara bertahap di tiap-tiap kantor Kecamatan dengan mengangkat tema "moderasi beragama untuk memperkokoh kerukunan dan mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024.

Peserta yang dilibatkan dalam kegiatan ini diantaranya para Kepala Desa/Petinggi Kampung, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh wanita serta guru-guru sekolah. 

Bupati Kubar FX Yapan melalui sambutannya yang dibacakan Kepala Asisten II Rachmat mengatakan, maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi kerukunan umat beragama ini  dalam rangka mendukung terciptanya kerukunan, kesatuan dan persatuan di tengah keberagaman menuju Pemilu Serentak tahun 2024 di Kabupaten Kutai Barat.

Baca juga: Amankan Pilkades Serentak, Polres Kubar Didukung BKO Brimob Batalyon B dan Ditsamapta Polda Kaltim

Baca juga: Kerahkan 250 Personil Pengaman Pilkades Serentak, Kapolres Kubar Ingatkan Netralitas Anggotanya 

"Seperti kita ketahui bersama, di Kutai Barat terdiri dari ragam etnis dan agama, hal tersebut yang membentuk kehidupan kemajemukan di Kutai Barat.

Dalam keberagaman ini fungsi dan peran sangat dibutuhkan, dengan tetap mempererat dan memupuk semangat kebersamaan untuk tetap bersatu meski terkadang dihadapkan dengan adanya tantangan dan gangguan yang harus teratasi," katanya saat kegiatan sosialisasi yang berlangsung di kantor Kecamatan Long Iram, Jumat (10/3).

Menurut dia dengan terjaganya keharmonisan, kerukunan dan kedamaian maka hal ini juga menjadi salah satu modal dasar untuk melaksanakan pembangunan di Bumi Tanaa Purai Ngeriman.

"Upaya untuk mendukung fungsi dan peran keberadaan FKUB serta bahaya yang perlu kita hindari yaitu salah satunya dengan tersebarnya berita HOAX atau propaganda melalui media sosial," ujarnya. 

Dalam kegiatan tersebut, Rachmad juga mengajak seluruh masyarakat agar bersama-sama meningkatkan toleransi dan memupuk keberagaman antar umat beragama khususnya di Kutai Barat.

Baca juga: Kubar Terima Dana Rp 5,7 Miliar Pengurangan Emisi Karbon dari Bank Dunia

"Saya ingin seluruh warga memiliki kesadaran untuk tidak mudah terprovoksi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan. Jauhkan sikap egosentrisme, kesukuan dan semacamnya.

Mari kita bersatu dengan semangat kebersamaan, saya ingin kita bangkit dan sadar bahwa menjadi pribadi  berkualitas dan berkapasitas harus diawali dengan soliditas, cinta tanah air, bela negara dalam mempertahankan kedaulatan NKRI yang Harga Mati," ajaknya. (*)