Berita Nasional Terkini

Sebut Bripka Arfan Saragih Bukan Bunuh Diri, Keluarga Singgung Soal Luka Tak Wajar dan Pengancaman

Sebut Bripka Arfan Saragih bukan bunuh diri, keluarga singgung soal luka tak wajar hingga adanya pengancaman pembunuhan.

Editor: Ikbal Nurkarim
Tribun Medan/Anugrah Nasution
Binneria Purba, ibunda Bripka Arfan Saragih. Sebut Bripka Arfan Saragih bukan bunuh diri, keluarga singgung soal luka tak wajar hingga adanya pengancaman pembunuhan. 

Selanjutnya kecurigaan bekas luka memar yang dialami. Keluarga sempat melihat sejumlah luka tak wajar.

"Ketika kami desak akhirnya per tanggal 20 Maret 2023 hari Senin mereka membuat keterangan bahwasanya sianida berasal dari toko online yang dipesan almarhum."

Sebelumnya, Bripka Arfan Saragih, anggota Sat Lantas Polres Samosir ditemukan tewas di tebing curam Dusun Simullop, Desa Siogung Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir oleh sesama rekan polisinya pada 6 Februari lalu.

Dia tewas setelah tiga hari pergi dari rumah pamit untuk bekerja.

Menurut polisi Arfan meninggal karena bunuh diri karena menggelapkan uang pajak kendaraan warga sebesar Rp 2,5 milliar.

Bripka Arfan Saragih Sempat Diancam

Jenni Simorangkir, istri mendiang Bripka Arfan Saragih, Polisi yang diduga tewas minum racun sianida seusai ketahuan tilap uang pajak 2,5 Miliar mengungkapkan suaminya sempat mengaku diancam Kapolres Samosir AKBP Yogie.

Ancaman itu ditujukan ke istri dan anak Bripka Arfan Saragih.

Dalam cerita Bripka Arfan kepada Jenni, Kapolres Samosir AKBP Yogie berjanji akan membuat susah anak dan istrinya.

Ancaman itu diduga berlangsung saat Polres Samosir tengah mengusut kasus penggelapan pajak kendaraan warga Samosir yang sedang bergulir.

Namun demikian Jenni mengaku tidak mengetahui pasti dibuat susah seperti apa yang dimaksud AKBP Yogie.

"Sekitar tanggal 3 Februari almarhum datang ke saya, katanya akan menyengsarakan saya dan istri. Pak Kapolres. Almarhum mengatakan bapak Kapolres,"kata Jenni menirukan ucapan almarhum Bripka Arfan, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: Praktek Tambang Ilegal di Kukar, Polisi Telah Melakukan Pemeriksaan, Camat Arfan Boma Angkat Bicara

Atas meninggalnya Arfan Saragih, Jenni berharap kasus ini dibuka secara transparan.

Menurutnya, kematian suaminya itu masih janggal karena sang suami sempat membayar ganti rugi sekitar Rp 700 juta ke Samsat Pangururan.

Kemudian pada 3 Februari hari terakhir ia dan Arfan bertemu. Saat itu ia pamit bekerja mengenakan kaus dinas Polisi, sepatu dan sepeda motornya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved