Berita Kutim Terkini
Hibah dari Pemkab Rp 7 Miliar, LPTQ Kutim Gunakan untuk Musabaqah Tilawatil Quran
Dana hibah sebesar Rp 7 miliar tersebut akan digunakan untuk keperluan dalam kegiatan MTQ di tingkat provinsi maupun kabupaten
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) baru saja mendapat dana hibah berupa uang sebesar Rp 7 miliar dari pemerintah kabupaten (Pemkab).
Dana hibah sebesar Rp 7 miliar tersebut akan digunakan untuk keperluan dalam kegiatan MTQ di tingkat provinsi maupun kabupaten.
Hal ini telah disisihkan sebanyak Rp 2 miliar untuk kebutuhan kegiatan MTQ kabupaten di akhir tahun nanti.
Dari Rp 7 miliar itu, sebanyak Rp 2 miliar disiapkan untuk kegiatan MTQ Kabupaten yang menghadirkan kafilah dari 18 kecamatan.
Baca juga: LPTQ Kutim Mulai Bina Calon Peserta MTQ Tingkat Kaltim
"Pelaksanaannya nanti mendekati akhir tahun," ungkap Ketua LPTQ Kutim, Rizali Hadi melalui Bendaharanya Nur Kholis Ahmadi saat diwawancarai oleh Tribunkaltim.co, Senin (27/3/2023).
Adapun sisanya akan digunakan untuk kegiatan MTQ di tingkat provinsi yang ke-44 dan akan digelar di Balikpapan.
Pertama, kegunaan dana hibah itu untuk mendukung kegiatan pembinaan terhadap kader-kader atau peserta yang akan dikirim ke MTQ Provinsi di Balikpapan pada bulan Mei 2023.
Dimana pembinaan terhadap kader-kader itu telah dilakukan sejak satu bulan yang lalu dimana selanjutnya akan dikirim ke TC.
Baca juga: Dana Hibah Rp 50 Miliar Akhirnya Cair, Ketua Umum PB Porprov Diharapkan Gerak Cepat
"Selanjutnya untuk kegiatan TC yang biasanya dilakukan selama 10 hari di Hotel MS, Sangatta karena tempatnta memadai," jelasnya.
Setelah itu, kader yang telah mengikuti TC akan dikirim ke MTQ Balikpapan yang mana juga memerlukan biaya dari hibah tersebut.
Porsi Biaya Dibahas
Adapun porsi biaya dari masing-masing proses kegiatan MTQ Provinsi yang ke-44 di Balikpapan itu masih dalam pembahasan.
Selain itu, dana hibah yang diberikan akan digunakan untuk penambahan bonus bagi kafilah yang berhasil membawa pulang piala atau berprestasi.

"Selanjutnya dana itu digunakan untuk pemberian bonus bagi yang menang di MTQ Provinsi baik dari juara 1, 2, 3 dan Harapan 1,2,3," tuturnya.
Baca juga: Kades di Kutim Minta Hibah Air Minum Perkotaan Terus Dilanjutkan
Untuk tahun lalu, besaran bonus yang diberikan kepada pemenang MTQ provinsi kategori juara 1 sebesar Rp 25 juta, dan seterusnya.
Sedangkan tahun ini, pihaknya berencana akan menaikkan bonus tersebut dikarenakan pengaruh pasca Covid-19 dan kenaikan harga kebutuhan sehari-hari.
"Jadi kegunaannya ada 5 tadi untuk pembinaan MTQ Provinsi, TC, MTQ Provinsi, MTQ Kabupaten, Bonus dan satu lagi kesekretariatan," tandasnya. (*)
Bupati Kutim Lantik 8 Pejabat Eselon II, Jawaban atas Kekosongan Jabatan Tahun 2025 |
![]() |
---|
Disperindag Kutim Sebut Stok Beras Aman, Distribusi dari Pulau Jawa dan Sulawesi |
![]() |
---|
Harga Beras Premium di Pasar Induk Sangatta Utara Kutim Stabil, Beras Medium Malah Langka |
![]() |
---|
Videotron Pasar Induk Sangatta Utara Kutim Bakal Paparkan Komoditi untuk Cegah Permainan Harga |
![]() |
---|
Keseruan Lomba Mendayung di Mulupan Kutai Timur, Bawa Pesan Makna Budaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.