Berita Nasional Terkini

Amanda Alias APA Bawa Bukti Ini untuk Laporkan Mario Dandy Cs Atas Pencemaran Nama Baik

APA alias Anastasya Pretya Amanda tak terima disebut sebagai 'pembisik' ke anak mantan pejabat pajak, Mario Dandy Satrio sehingga terjadi penganiayaan

Editor: Heriani AM
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
APA alias Anastasya Pretya Amanda (19) (kiri), sosok wanita yang disebut sebagai 'pembisik' ke Mario Dandy Satrio (20) sehingga terjadi penganiayaan kepada Crytalino David Ozora (17) bersama kuasa hukumnya mendatangi Polda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023). APA mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan Mario atas dugaan pencemaran nama baik. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sosok APA alias Anastasya Pretya Amanda tak terima disebut-sebut sebagai 'pembisik' ke anak mantan pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20) sehingga terjadi penganiayaan.

Amanda datang ke Polda Metro Jaya bersama sejumlah kuasa hukumnya untuk menanyakan proses laporan yang dibuat terhadap Mario cs atas tuduhan orang yang memicu terjadinya penganiayan ke D (17). 

Saksi penganiayaan terhadap D (17) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, APA (19), telah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

Baca juga: Isi Surat Shane Lukas untuk David Ozora Mengundang Amarah, Rekan Mario Dandy Justru Minta Didoakan

Kuasa hukum APA mengatakan pemeriksaan ini terkait lanjutan dari laporan kliennya mengenai pencemaran nama baik oleh tersangka Mario Dandy Satrio (20).

"Agenda hari ini, klien kami datang untuk Berita Acara Pemeriksaan (BAP) mengenai laporan kita tentang melaporkan Mario melalui kuasa hukumnya sekaligus juga dengan AG dan kuasa hukumnya," kata Kuasa Hukum APA, Enita Adyalaksmita saat ditemui di Jakarta, Senin (26/3/23), dikutip dari Antara, melansir Kompas TV.

Enita menjelaskan, pihaknya juga membawa sejumlah bukti-bukti yang ada di media, seperti penasihat hukum AG menyebut APA sebagai pembisik melalui media sosial serta media massa cetak dan elektronik.

"Penasihat hukum AG yang di Instagram-nya menyebut APA sebagai pembisik, juga ada melalui media televisi, media elektronik, cetak semua sudah dikumpulkan sebagai dokumen pembuktian," katanya.

Sebagai informasi, APA melalui kuasa hukumnya, telah melaporkan Mario Dandy Satrio (20) dan AG (15) pada kasus penganiayaan terhadap D (17). Laporan itu atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik.

Enita menjelaskan, laporannya kepada para tersangka karena telah menuduh kliennya menyebar informasi perlakuan D terhadap AG kepada Mario.

Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/1376/III/SPKT/Polda Metro Jaya tertanggal 14 Maret 2023 dan ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Dalam laporannya, para tersangka dilaporkan melanggar Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP tentang pencemaran nama baik atau fitnah.

Dugaan Keterlibatan APA

Untuk informasi, aksi penganiayaan dilakukan oleh salah satu mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan bernama Mario Dandy Satrio (20) terhadap anak petinggi GP Ansor, D (17).

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).

Awalnya, teman wanita Mario berinisial AGH yang menjadi sosok pertama yang mengadu jika mendapat perlakuan kurang baik dari korban hingga memicu penganiayaan itu terjadi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved