Lolos 1 Gerobak, Pelaku Pembawa Miras ke Berau Lewat Pelabuhan Lok Tuan Diburu Polres Bontang

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG- Polres Bontang masih terus melakukan pengembangan terkait kasus penyelundupan minuman keras (Miras) tradisional atau Moke dari NTT yang masuk ke Bontang.

Pasalnya sebagian Moke yang diamankan tadi, kua dugaan ada beberapa yang lolos dan langsung diangkut ke Berau.

“Tadi sudah kita amankan 850 liter Moke waktu tiba di Pelabuhan Lok Tuan. Cuman beberapa Miras lain infonya ada 1 gerobak sudah diberangkatkan ke Berau usai diturunkan dari KM Binaiya,” ungkap Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya, Kamis (30/3/2023).

Pengakuan pelaku berinisial V (26), ada 215 liter moke miliknya dari 850 liter total Miras yang diamankan Polres Bontang.

Baca juga: 850 Liter Moke dari NTT Tujuan Berau Disita Polisi saat Tiba di Pelabuhan Bontang

Baca juga: 3 Warung Kelontongan di Bontang Jual Miras saat Ramadhan, Pelaku Didenda Rp 1,5 Juta

Artinya masih ada pelaku lain yang saat ini dalam buruan polisi.

“Pengakuan tersangka dia sendiri. Dan sebagian Moke yang disita merupakan miliknya. Jadi ini masih ada yang punya,” bebernya.

Yuseo mengatakan akan melakukan pengembangan hingga ke Berau.

Kendaraan yang memuat miras dari Pelabuhan Lok Tuan ke Berau juga akan diburu.

“Kita koordinasi ke Polres Berau. Soalnya keteraan mengenai kendaraan yang digunakan sudah kita tahu dari tersangka V,” ungkap Yusep.

Ada 23 koper berisikan Moke 850 liter kini diamankan di Mako Sub Sektor Bontang Utara.

Baca juga: Polres Bontang Gagalkan Ratusan Miras Tradisional asal NTT di Pelabuhan Lok Tuan

Dalam kasus, Tersangka V akan dijerat pasal 2 ayat (1) dan pasal 7 ayat (1) Perda Kota Bontang No. 27 tahun 2002 Tentang larangan, pengawasan, penertiban peredaran dan penjualan minuman beralkohol. 

"Terkena denda maksimal Rp 1,5 juta . Tapi diperkirakan akan ada tambahan tersangka baru. Tunggu hasil pengembangannya," pungkasnya. (*)