Berita Nasional Terkini
Peraih Hoegeng Awards, Profil Akhmad Wiyagus, Kapolda Jabar yang Diharapkan Tuntaskan Kasus Subang
Inilah biodata dan profil Irjen Akhmad Wiyagus, Kapolda Jabar baru yang diharapkan tuntaskan kasus Subang.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah biodata dan profil Irjen Akhmad Wiyagus, Kapolda Jabar baru yang diharapkan tuntaskan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau kasus Subang.
Seperti diketahui, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenali dengan kasus Subang sudah berjalan lebih dari 1 tahun
Namun, siapa pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika ratu (23) yang ditemukan tewas mengenaskan di bagasi mobil Alphard pada 18 Agustus 2021 lalu masih menjadi misteri.
Irjen Akhmad Wiyagus menjadi salah satu perwira tinggi Polri yang dimutasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Ciri Khusus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Versi Dokter Hastry, Terkuak dari Luka di Tubuh Korban
Akhmad sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Lampung dan dimutasi menjadi Kapolda Jawa Barat.
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/713/III/KEP/2023 tertanggal 27 Maret 2023 yang ditandangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Edy Pramono.
Akhmad menggantikan Kapolda Jawa Barat sebelumnya yakni Irjen Suntana, yang diangkat menjadi Perwira Tinggi (Pati) Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri (persiapan penugasan luar struktur).
Akhmad tercatat lahir pada 23 September 1967 di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Dia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1989 dan selalu ditempatkan di bagian reserse.
Dia juga pernah diperbantukan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Direktur Pengaduan Masyarakat.
Lantas pada 2008, Akhmad ditugaskan menjadi Kapolres Sumedang.
Berselang 2 tahun kemudian, Akhmad ditarik ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sebagai Kepala Unit (Kanit) II Direktorat III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor).
Setahun kemudian Akhmad naik jabatan menjadi Kasubdit II Dittipidkor Bareskrim Polri.
Karier Akhmad di Bareskrim teurs menanjak karena pada 2013 dia diangkat menjadi Wakil Direktur Tipidkor.
Setahun kemudian dia kembali naik jabatan menjadi Direktur Tipidkor Bareskrim Polri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.