Berita Paser Terkini

Bupati Paser Fahmi Fadli Tegaskan Bidang Perindustrian Jadi Arah Kebijakan Tahun Ini

Puluhan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser kembali dilakukan rotasi jabatan

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Bupati Paser Fahmi Fadli saat pelantikan dan pengambilan sumpah janji pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser, yang berlangsung di Pendopo  Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Senin (3/4/2023).TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER- Puluhan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser kembali dilakukan rotasi jabatan.

Terdspat 35 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diambil sumpah dan janjinya oleh Bupati Paser Fahmi Fadli, dalam jabatan tinggi pratama administrator dan pengawas yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Paser, Senin (3/4/2023).

Bupati Paser Fahmi Fadli menyampaikan, pengisian jabatan yang lowong atau pergeseran para pejabat dilakukan karena kebutuhan organisasi.

"Karena keperluan penyesuaian antara tantangan tugas pada suatu jabatan dengan pengalaman dan latar belakang seorang pejabat, serta kepercayaan atasan kepada kemampuan seorang pejabat dalam mengemban tugas," jelas Fahmi.

Baca juga: Bupati Fahmi Fadli Buka Rakor Diskominfo Seluruh Kaltim, Ingatkan Pembobolan Sistem Informasi

Baca juga: Bupati Paser Fahmi Fadli Minta Semua OPD Maksimalkan Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa

Terdapat 3 pejabat pada jabatan tinggi pratama yang juga dilantik dan diambil sumpahnya hari ini.

"Jabatan tinggi pratama itu mengisi posisi kosong saat ini, berdasarkan hasil dari uji kompetensi yang dilakukan oleh tim panitia seleksi, dan sudah mendapatkan rekomendasi dari komisi aparatur sipil negara atau KASN," sambungnya.

Fahmi menilai, pejabat yang dilantik sebagai Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Paser memiliki kompetensi teknis.

Selain itu, juga memiliki kompetensi manajerial, dan kompetensi sosial kultural sesuai standar kompetensi jabatannya.

"Bidang perindustrian merupakan arah kebijakan Pemkab Paser tahun 2023, yaitu pengembangan industri pengolahan berbasis pertanian untuk menggerakkan perekonomian masyarakat," jelasnya.

Ia meminta Kepala Disperindagkop-UKM Paser bisa mencermati arah kebijakan, dengan menyesuaikan progres yang telah dicapai pada triwulan pertama tahun 2023.

"Tujuannya, sebagai dasar untuk pengambilan kebijakan atau meneruskan kebijakan terdahulu di sisa tahun anggaran 2023," imbuhnya.

Lebih lanjut disampaikan, fokus Satgas Covid-19 pada tahun 2022 lalu menjadi pemulihan ekonomi yang terpuruk akibat pandemi, yang masih menyisakan sejumlah pekerjaan di Kabupaten Paser.

Banyak pelaku usaha kata Fahmi yang bangkit kembali, juga ada yang mendapatkan inovasi lalu kemudian tampil lebih baik, namun tidak sedikit yang masih belum bisa bangkit sepenuhnya.

"Inilah yang menjadi fokus Disperindagkop-UKM Paser untuk bisa memastikan kehadiran Pemda di tengah-tengah mereka sehingga bisa membantu pelaku usaha untuk bisa benar-benar pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat," tegasnya.

Berkaitan dengan pengelolaan pasar, Bupati Paser meminta agar pasar bisa berfungsi untuk tempat rekreasi, belanja, serta sebagai media penyerapan tenaga kerja tanpa mempertimbangkan keahlian khusus dan latar belakang pendidikan.

Baca juga: Bupati Fahmi Fadli Resmikan Taman Siring Kandilo Paser: Wajah Kota yang Lebih Baik Lagi

Fahmi menegaskan, Disperindagkop-UKM dapat menjamin ketersediaan kenyamanan berbelanja di pasar, dan juga di plaza.

"Tempat itu harus selalu dalam kondisi yang bersih, rapi dan nyaman ditempati untuk jual beli, serta jauh dari kriminal serta tindakan tidak menyenangkan lainnya, yang dapat menyebabkan orang malas datang untuk belanja," tutupnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved