Berita Nasional Terkini

Abraham Samad hingga Saut Situmorang Demo di KPK, Minta Firli Bahuri Dicopot dan Ancam Lapor Polisi

Para sesepuh KPK, seperti Abraham Samad hingga Saut Situmorang menggeruduk kantor KPK, mereka minta Firli Bahuri dicopot dan ancam lapor polisi.

KOMPAS.com/Syakirun Ni'am
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang, Abraham Samad, hingga mantan penyidik senior Novel Baswedan mendatangi gedung Dewan Pengawas (Dewas) KPK guna melaporkan dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Firli Bahuri, Senin (10/4/2023). Para sesepuh KPK, seperti Abraham Samad hingga Saut Situmorang menggeruduk kantor KPK, mereka minta Firli Bahuri dicopot dan ancam lapor polisi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Para sesepuh KPK, seperti Abraham Samad hingga Saut Situmorang menggeruduk kantor KPK, mereka minta Firli Bahuri dicopot dan ancam lapor polisi.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini, Firli Bahuri tengah menjadi sorotan.

Bahkan kini para sesepuh KPK meminta Firli Bahuri dicopot.

Firli ‘digoyang’ para pendahulunya karena diduga berulang kali melanggar etik, yakni membocorkan dokumen rahasia ke pihak berperkara.

Baca juga: Lengkap Profil/Biodata Brigjen Endar Priantoro, Rekan Seangkatan Ferdy Sambo yang Dipecat dari KPK

Sejumlah mantan pimpinan, dewan penasehat hingga mantan penyidik KPK berbondong-bondong mendatangi gedung Merah Putih, pada Senin (10/4/2023).

Mereka yang datang antara lain, mantan Ketua KPK periode 2011 Abraham Samad, Ketua KPK periode 2015 Saut Situmorang, eks Wakil Ketua KPK periode 2011 Bambang Widjojanto.

Kemudian, mantan penasihat KPK Abdullah Hehamahua dan Budi Santoso, eks penyidik KPK Novel Baswedan, dan sejumlah pegawai KPK yang dipecat.

Melalui Megaphone, Direktur Amnesty International Usman Hamid yang memandu unjuk rasa itu menyebut bahwa KPK kali ini mengalami ‘pembusukan’ dari dalam.

Menurut Usman, pada beberapa waktu sebelumnya KPK dilemahkan oleh pihak luar seperti kasus Cicak Vs Buaya hingga Revisi Undang-Undang KPK.

Menurut Usman, KPK dilemahkan dari dalam karena dipimpin oleh orang bermasalah seperti Firli Bahuri.

Pensiunan polisi itu kembali diduga melanggar etik.

"Jalan satu satunya adalah dengan mencopoti pemimpin yang tidak beretika, copot Firli, copot Firli!" teriak Usman.

Firli lagi-lagi diterpa isu tak sedap. Ia diduga membocorkan dokumen hasil penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kepada pihak berperkara.

Mantan Ketua KPK Abraham Samad menyebut, dokumen yang diduga dibocorkan Firli bukanlah surat perintah penyelidikan, melainkan berkas hasil penyelidikan maupun penyidikan.

Ketua KPK, Firli Bahuri saat konferensi pers terkait kasus dugaan gratifikasi Rafael Alun Trisambodo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Senin (3/4/2023). Berikut konstruksi perkara yang menjerat Rafael Alun hingga menjadi tersangka yaitu dirinya punya perusahaan konsultan pajak dan terima suap.
Ketua KPK, Firli Bahuri saat konferensi pers terkait kasus dugaan gratifikasi Rafael Alun Trisambodo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Senin (3/4/2023). Berikut konstruksi perkara yang menjerat Rafael Alun hingga menjadi tersangka yaitu dirinya punya perusahaan konsultan pajak dan terima suap. (YouTube KPK RI)

Dokumen itu memuat semua persoalan dugaan korupsi yang sedang diusut dan bersifat substansial.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved