11 SKPD di Penajam Paser Utara Belum Terima THR Lebaran Idul Fitri

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sudah mulai dilakukan.

Saat ini sudah ada sebanyak 15 dari 36 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang telah terbayarkan THR-nya, baik untuk ASN maupun untuk tenaga honorer atau THL.

Demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Penajam Paser Utara, Muhajir.

Kata dia, 11 SKPD yang belum dilakukan pencairan ini lantaran dokumen kelengkapannya masih diproses.

Baca juga: THR ASN dan Tenaga Honorer di Kukar Dipastikan Cair Pekan Ini

"Sudah ada 15 SKPD yang saat ini sudah terbit SPD2D-nya, artinya yang lain belum karena saat ini masih berproses pengusulan ke BK," ungkapnya kepada TribunKaltim.co pada Rabu (12/4/2023).

Meski demikian, pada Jumat 14 April 2023 mendatang, dipastikan seluruh proses pembayaran sudah selesai dilakukan.

"Targetnya memang seperti yang sudah disampaikan diawal itu akan tuntas sebelum cuti," sambungnya.

Sebelumnya, anggaran untuk THR beserta 50 persen dari tunjangan para ASN di Kabupaten Penajam Paser Utara, sebanyak Rp32 miliar.

Baca juga: Meski Tidak Diatur Dalam PP, Pegawai TKK di Lingkungan Pemkab Kutai Barat Dipastikan Dapat THR

Peruntukannya yakni, THR dan tunjangan ASN, serta THR dan tunjangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Anggaran tersebut bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) pemerintah pusat.

Sedangkan untuk THR tenaga honorer, dianggarkan oleh masing-masing daerah.

Di Penajam Paser Utara, pemerintah menganggarkan kurang lebih Rp3 miliar, untuk 3000an tenaga honorer. (*)