Bacaleg PDIP Kutim Keluhkan Pelayanan Tes Kesehatan di RSUD Kudungga, Terkesan Belum Siap

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Salah satu bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Puji Kinasih menilai RSUD Kudungga terkesan belum siap melayani tes kesehatan untuk bacaleg.

Hal itu disebabkan pada pagi tadi, sekitar pukul 09.00 Wita, ia ke RSUD Kudungga , namun terlihat bahwa antriannya cukup ramai, baik di loker maupun di depan pemeriksaan.

Ia melihat sangat banyak orang yang akanmelakukan tes kesehatan di RSUD Kudungga yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta, Sangatta itu.

Bahkan sampai beberapa waktu setelah jam 09.00 Wita keramaian itu belum bisa terurai.

Baca juga: Tes Kesehatan Bacaleg di Kutai Timur Sudah Dimulai, Sejak 18 April Sudah 70 Orang

"Hari ini rumah sakit terkesan tidak siap, padahal ini adalah event per 4 sampai 5 tahun sekali dimana aktifitas seperti ini pasti akan dilakukan menjelang pendaftaran bacaleg," ungkapnya, Kamis (27/4/2023).

Dimana proses pendaftaran bacaleg ke KPU tidaklah singkat dan memerlukan beberapa step seperti harus melakukan pemberkasan yang meliputi tes jasmani, rohani dan bebas narkoba.

Seharusnya, kata dia, pihak RSUD Kudungga lebih siap lagi memberikan pelayanan yang baik, misalnya pembukaan loket lain khusus bacaleg.

"Ini saya bicara bukan untuk partai kami saja, tapi berbicara juga terkait 16 partai politik lainnya yang akan mengikuti kontestasi dimana semua bacalegnya pasti akan melakukan tahapan yang sama," ucapnya.

Baca juga: PDI Perjuangan Kutai Timur Siapkan Bacaleg 40 Orang Untuk 5 Dapil

"Harusnya RS dapat berbenah terkait hal ini kedepan sehingga tidak terulang kembali situasi yang crowded seperti tadi," imbuhnya.

Saat ditanya soal koordinasi antara partai dan RSUD Kudungga, ia menyebutkan memang tidak ada koordinasi. 

Ia menilai tes kesehatan di RSUD Kudungga ini sifatnya pelayanan umum, sehingga pihaknya datang langsung ke RSUD Kudungga seperti pasien biasa.

"Jadi kami datang-datang saja ke RS dan ternyata sangat membludak karena ternyata ada juga masyarakat dengan kepentingan lain di sana seperti mereka yang melakukan tes untuk pemberkasan PPPK," ujarnya.

Baca juga: Libatkan Bacaleg, DPD Partai Golkar Kutai Timur Bagi 18 Ribu Paket Takjil Serentak di 18 Kecamatan

Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah Wakil Ketua Tim Pemeriksaan Kesehatan RSUD Kudungga, Rakhmadi menyebutkan jadwal tes kesehatan bacaleg di RSUD Kudungga bebarengan dengan tes kesehatan calon guru PPPK.

Dimana batas waktu yang paling dekat ialah tes kesehatan untuk calon guru PPPK, yakni sampai 3 Mei 2023 mendatang.

Selain itu, untuk tes kesehatan bagi calon guru PPPK juga ada jadwal dimana setiap hari sebanyak 100 orang yang harus melakukan tes kesehatan.