IKN Nusantara
Ganjar Pranowo Diyakini Teruskan Pembangunan IKN Nusantara Jika Gantikan Jokowi
Ganjar Pranowo diyakini teruskan pembangunan IKN Nusantara jika gantikan Jokowi
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur
TRIBUNKALTIM.CO - Proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur diperkirakan tak akan selesai di masa jabatan Presiden Jokowi.
Diketahui, Jokowi akan purna-tugas pada 2024 mendatang.
Sehingga, Presiden Indonesia selanjutnya diharapkan masih menjadikan pembangunan IKN Nusantara sebagai prioritas.
Meski demikian, muncul keraguan sebagian kalangan bahwa presiden Indonesia selanjutnya bisa saja tak menjadikan pembangunan IKN sebagai prioritas.
Namun, hal ini ditepis Ketua DPC PPP Kutai Timur Uce Prasetyo.
Uce meyakini Capres Ganjar Pranowo dari PDI Perjuangan akan melanjutkan pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Menanggapi deklarasi pengurus pusat kemarin bahwa PPP siap mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres di Pemilu 2024, Uce menyebutkan akan berdampak pada kelanjutan pembangunan IKN.
Dimana, pembangunan IKN yang telah dimulai di era pimpinan Jokowi dari PDI Perjuangan otomatis akan dilanjutkan oleh penerusnya, Ganjar Pranowo.
Sebab, keberadaan IKN di Kalimantan Timur juga akan memberikan dampak yang positif bagi Kutai Timur.
"Keberadaan Pak Ganjar ini kan salah satunya untuk mengamankan kebijakan, melanjutkan kebijakan-kebijakan Pak Jokowi kan termasuk IKN, terutama IKN," ucapnya melalui ponsel pribadinya, Kamis (27/4/2023).
Ia menilai bahwa keberadaan IKN sangat penting bagi masyarakat Kalimantan Timur, sehingga jika pihaknya mensupport Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 mendatang maka PPP juga ikut mendukung IKN.
Pasalnya, di sisa waktu yang cukup singkat ini, kemungkinan besar pembangunan IKN tidak akan selesai di era Presiden Jokowi, maka dengan terpilihnya capres Ganjar Pranowo diharapkan dapat meneruskan program tersebut.
"Dengan waktu yang mepet, harus diteruskan oleh presiden selanjutnya, nah makanya sangat penting bahwa presiden yang selanjutnya harus pro dengan kebijakan presiden yang sekarang, Pak Jokowi," jelasnya.
Lebih lanjut, hal itulah yang menjadi isu strategis bagi masyarakat Provinsi Kalimantan Timur termasuknya Kutai Timur dalam mendukung capres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024 mendatang.
Kata dia, dengan keberadaan IKN di Kalimantan Timur dapat berdampak positif pada daerah penyangga seperti Kutai Timur yang berpotensi untuk dijadikan wilayah industrial seperti Kerawang dan Tengerang.
Menurutnya, untuk Provinsi Kalimantan Timur yang paling cocok untuk dijadikan wilayah industrial sebagai penyangga IKN ialah Bontang dan Kutai Timur.
"Kalau Balikpapan yang paling dekat dengan IKN sudah terlalu cowded lah, kalau Samarinda terlalu jauh ke dalam sungainya jauhlah dan crowded juga, sudah crowded kalau ditambahi (industri) jadi lebih crowded lagi kan, Tenggarong terlalu jauh ke dalam, yang paling realistis itu Bontang dan Sangatta yang industrinya nggak perlu pakai sungai, langsung di pinggir pelabuhan," urainya.
"Itu sangat substantif terkait rakyat Kutai Timur perlu PPP khususnya rakyat Kutai Timur perlu pro dengan Ganjar Pranowo," tandasnya. (*)
Jokowi
IKN
Ganjar Pranowo
Kalimantan Timur
IKN Nusantara
Ibu Kota Nusantara
IKN Baru Indonesia
IKN Terkini
IKN Terbaru Hari Ini
Basuki Hadimuljono Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum |
![]() |
---|
Sampah di Kawasan IKN Bakal Diolah di TPST Berkapasitas 70 Ton per Hari, 17 Agustus Sudah Siap |
![]() |
---|
Program Makan Siang Gratis Lebih Penting dari IKN, Keluarga Prabowo: Kalau Belum Mampu, Jangan Dulu |
![]() |
---|
Warga yang Lahannya Terdampak Pembangunan IKN Nusantara Dapat Ganti Untung, AHY: Bukan Ganti Rugi |
![]() |
---|
3.216 PNS Akan Pindah di IKN pada Agustus 2024, Simak Juga Info CASN Penempatan Ibu Kota Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.