IKN Nusantara

Penuhi Kebutuhan Listrik IKN Nusantara, PLN Kebut Pembangunan SUTT 150 KV Kariangau

Penuhi kebutuhan listrik IKN Nusantara, PLN kebut pembangunan SUTT 150 KV Kariangau

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra

Transisi menuju energi terbarukan dalam sistem ketenagalistrikan IKN dapat membantu mengurangi emisi karbon, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang terbatas, serta mendorong keberlanjutan dan pengurangan dampak lingkungan negatif.

Kebutuhan listrik di IKN hingga tahun 2045 diperkirakan sebesar 4MWh/kapita/tahun.

Sistem ketenagalistrikan IKN akan dipasok dari berbagai pembangkit listrik terbarukan.

Salah satunya adalah tenaga surya baik dalam bentuk ladang panel surya (solar farm) ataupun panel surya atap (solar rooftop).

Secara umum, potensi tenaga surya di Indonesia dan di wilayah pengembangan IKN memiliki potensi yang tinggi.

Dalam upaya untuk memanfaatkan potensi yang ada, maka dalam waktu dekat akan dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas sedikitnya 50 megawatt (MW) yang terletak di Wilayah Perencanaan 3 (WP 3) IKN.

Guna mengadopsi energi terbarukan sebagai bagian dari transformasi kota menjadi berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Selain itu, implementasi dari konsep bangunan hijau di IKN akan diterapkan melalui pemasangan panel surya atap yang nantinya akan terintegrasi dengan berbagai bangunan di wilayah IKN. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved