LIPSUS Balikpapan Makin Macet
Menuju IKN Nusantara, Kendaraan di Kota Penyangga Balikpapan, Samarinda, Kukar dan PPU Tumbuh Pesat
Pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur memberi dampak luar biasa pada daerah seperti Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara dan Penajam Paser
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Mathias Masan Ola
Di mana setiap tahun, setidaknya ada pelebaran jalan. Seperti halnya di Jalan Jenderal Sudirman maupun Jalan MT Haryono.
Menurut Adwar, dalam 1 lajur setidaknya terdiri dari 3 lajur layaknya di depan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
"Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, harusnya minimal 3 lajur, mulai dari Lapangan Merdeka sampai dengan Stalkuda. Termasuk di Jalan MT Haryono, 1 jalurnya harusnya 3 lajur," urainya.
Dishub Balikpapan sedikit banyak telah merekomendasikan usulan untuk mengantisipasi kemacetan di masa mendatang.
Baca juga: Investor Luar Negeri Ramai Kunjungi IKN Nusantara, Ekonom Urai Hitung-Hitungannya
Salah satunya pelebaran badan jalan di beberapa titik menjadi 3 lajur. Jika per lajur diasumsikan 2 meter, dengan 3 lajur maka total jalan selebar 6 meter per jalur.
Selain pelebaran, Adwar meneruskan, perlunya konektivitas antartiap kecamatan di Balikpapan.
Seperti misalnya jalan yang menghubungkan Kecamatan Balikpapan Utara ke Kecamatan Balikpapan Timur atau Kecamatan Balikpapan Timur ke Kecamatan Balikpapan Tengah.
Dengan konektivitas semacam itu, Adwar menilai, beban kendaraan terhadap jalan tidak terpusat di jalan-jalan utama saja.
Namun demikian tidak lantas bisa direalisasikan akibat ketersediaan anggaran.
"Kalau anggaran besar, mungkin sudah bisa seperti Jakarta. Tapi sebenarnya kalau dari (Pemerintah) Pusat menggelontorkan anggaran ke Kaltim, kita bisa punya lebih banyak jalan," ucapnya.
Baca juga: Lemhanas Dorong Sistem Pertahanan di IKN Nusantara Terapkan Teknologi Cerdas 5.0
Kemudian juga penggunaan angkutan massal yang perlu digalakkan guna mengurangi volume kendaraan di jalan raya.
Berbanding kebijakan mobil listrik, Adwar menilai, angkutan massal dianggap lebih mendesak untuk diwujudkan.
Adwar mengatakan, pihaknya telah merekomendasikan penambahan sebanyak 2 titik Sarana Transportasi Umum di Balikpapan.
Disinggung traffic lights atau lampu sinyal persimpangan, memang pihaknya sudah ada penambahan sebanyak 1 titik di persimpangan Jalan MT Haryono-Jalan Mayor Pol Zainal Arifin.
Rencananya, juga ada penambahan di Jalan Letkol Pol Asnawi Arbain. (m19)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.