Berita Kaltim Terkini

Calon Usulan dari Daerah Sulit Jadi Pj Gubernur Kaltim Pengganti Isran Noor, Dua Hal ini Penyebabnya

Putra daerah dinilai sulit jadi Pj Gubernur Kaltim pengganti Isran Noor, dua hal ini penyebabnya.

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIRUS
Masa jabatan Gubernur Kaltim Isran Noor akan berakhir 1 Oktober 2023. Putra daerah dinilai sulit jadi Pj Gubernur Kaltim pengganti Isran Noor, dua hal ini penyebabnya. 

Jika kepentingan politis, tentunya karena Kaltim sebagai lokasi IKN, tentu akan dicari orang yang mendukung keberlangsungan IKN Nusantara.

Ini juga bisa jadi pertimbangan, namun kalau dari nama dan siapa yang akan dipilih, tergantung lagi kepentingan pemerintah pusat.

Kaltim juga memiliki eselon tinggi yang juga pernah duduk di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) M. Nurdin yang kini juga berkarir di pemerintah pusat.

"Ada juga putra daerah ya pak Nurdin, cuman kan ya ini persoalan kepentingan, siapa bisa mengamankan siapa, ini juga dalam pengambilan keputusan Pj di seluruh indonesia ini," menurut Budiman.

"Ya iya lah (ada momentum politik), ada masyarakat protes kenapa sih kemarin harus ada unsur militer atau kepolisian di beberapa daerah, tetapi dengan alasan kestabilan daerah akhirnya itu juga ditunjuk dan ada dasarnya itu, minimal pangkatnya setara dengan dirjen," sambungnya.

Momen Presiden RI Joko Widodo dan Gubernur Kaltim Isran Noor. Saat ini sedang mencari Pj Gubernur Kaltim, gantikan Isran Noor yang akan habis masa jabatannya sebagai Gubernur Kalimantan Timur. Akademisi menilai, usulan nama kandidat dari daerah biasanya tidak dilirik oleh pemerintah pusat.
Momen Presiden RI Joko Widodo dan Gubernur Kaltim Isran Noor. Saat ini sedang mencari Pj Gubernur Kaltim, gantikan Isran Noor yang akan habis masa jabatannya sebagai Gubernur Kalimantan Timur. Akademisi menilai, usulan nama kandidat dari daerah biasanya tidak dilirik oleh pemerintah pusat. (TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIRUS)

Berkaca pada Papua

Seperti di Pj Gubernur Papua, dimana pemerintah menunjuk mantan Kabaintelkam Polri Paulus Waterpauw untuk memimpin daerah tersebut.

Dipercaya untuk bisa menstabilkan daerah yang kini masih terus berkonflik dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) OPM.

"Itu kan alasan kestabilan, meski dalam konteks lain menguatkan pusat untuk kepentingan Pilpres, alangkah bodohnya ketika menempatkan org yang berseberangan dengan pusat, logikanya begitu," kata Budiman.

3 Nama yang Beredar

Sementara itu, santer nama pengganti Isran Noor sebagai Pj Gubernur Kaltim mencuat dan jadi perbincangan publik.

Tiga nama dengan latar belakang instansi serta memiliki pangkat dan golongan jabatan dengan berbagai pengalaman di pemerintahan kini mulai jadi obrolan.

DPRD Kaltim mengakui ada tiga nama yang masuk menjadi usulan ke pihaknya;

1. Dirjen Otda Kemendagri Dr Akmal Malik, MSi

2. Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag H. Kamaruddin Amin, MA.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved