Berita Kaltim Terkini

Pemprov Evaluasi APBD Kaltim 2023 di Jakarta, Netizen: Coba di Kubar Aja bisa Lihat Jalan Rusak

Pemprov Kaltim menggelar rapat pimpinan evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun anggaran 2023 di Jakarta, tepatnya pada Senin (19/6/2023)

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni saat ditemui di ruangannya, Selasa (20/6/2023) petang. Ia menjawab terkait kritik netizen terkait Pemprov Kaltim yang menggelar rapat pimpinan evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun anggaran 2023 di Jakarta, tepatnya pada Senin (19/6/2023) yang berlokasi di HARRIS Vertu Hotel Harmoni, Jakarta..TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemprov Kaltim menggelar rapat pimpinan evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun anggaran 2023 di Jakarta, tepatnya pada Senin (19/6/2023).

Rapat tersebut berlokasi di HARRIS Vertu Hotel Harmoni, Jakarta.

Netizen ramai mengkritisi kegiatan Pemprov Kaltim tersebut melalui akun resmi milik pemerintah.

Awalnya, reels video singkat berdurasi 1 menit 9 detik menampilkan suasana rapat pimpinan evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun anggaran 2023 sempat diunggah di akun Instagram resmi @pemprov_kaltim sebelum akhirnya postingan tersebut hilang.

Postingan tepatnya menghilang sekira pukul 20.25 WITA, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Kisah Warga Desa di Bengkulu Saat Sakit Ditandu, Tempuh Jarak 13 Km karena Jalan Rusak 

Baca juga: Anggaran Minim Jadi Alasan Gubernur Kaltim Isran Noor tak Bisa Perbaiki Jalan Rusak di Kubar

Dalam video yang sempat diunggah Tribunkaltim.co, terlihat Gubernur Isran Noor, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, dan Sekretaris Daerah Provinsi Sri Wahyuni hadir langsung di Jakarta.

Serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim juga ikut menghadiri rapat pimpinan ini.

Tercatat ada 17 komentar yang menghiasi postingan yang telah terhapus ini.

"Kenapa Rapatnya Gak di Kubar aja sekalian liati jalan rusak menuju Kubar," tulis salah satu akun @ini_lho_sama**.

Netizen lain juga turut berkomentar di laman akun resmi Pemprov Kaltim. @jaya_gunn*** Kenapa di Jakarta? Akun lainnya juga turut mengomentari dengan tulisan cukup menohok @dayangsiti*** yang menulis iya knp ya mesti di Jakarta?

Di Samarinda atau Balikpapan sdh ada hotel yang mencukupi untuk rapat2 spt itu.

Netizen ramai mengkritisi kegiatan Pemprov Kaltim tersebut melalui akun resmi milik pemerintah
Netizen ramai mengkritisi kegiatan Pemprov Kaltim tersebut melalui akun resmi milik pemerintah.TRIBUNKALTIM.CO/HO

Bahkan ada netizen yang berkomentar, mengaitkan dengan gelaran pertandingan Indonesia vs Argentina yang bersamaan terselenggara pada Senin (19/6/2023) di Jakarta.

"Habis rapat langsung ke GBK nonton timnas vs argentina," tulis akun @muhammadrivanirus***.

Tribunkaltim.co berupaya mengkonfirmasi pihak Pemprov Kaltim.

Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni saat dikonfirmasi, Selasa (20/6/2023) mengungkapkan alasan Rapim digelar di Jakarta.

Menurutnya, Rapim hal yang dilakukan setiap bulan. Sementara rapim yang terselenggara di Jakarta, di gabung dalam periode dua bulan.

Baca juga: Jalan Rusak di Penajam Paser Utara Terdata 600 Kilometer

Menjawab pertanyaan netizen mengapa tidak diselenggarakan di Kota Samarinda atau Balikpapan, ia menyampaikan biasanya Rapim memang digelar di Kaltim.

Beberapa pimpinan banyak yang kebetulan harus berkoordinasi di Jakarta dengan beberapa kementerian.

Karena itu, rapim disepakati agar terselenggara di Jakarta.

"Selama ini juga kita lakukan disitu (Samarinda dan Balikpapan), pada intinya rapim itu membahas isinya dibanding tempatnya," ujar Sri Wahyuni.

"Kita tidak memilih rapim setiap saat di Jakarta ya, pada saat kemarin itu, karena ada beberapa kegiatan di kementerian," sambungnya.

etizen ramai mengkritisi kegiatan Pemprov Kaltim0
Netizen ramai mengkritisi kegiatan Pemprov Kaltim tersebut melalui akun resmi milik pemerintah. TRIBUNKALTIM.CO/HO

Alasan efisiensi waktu menjadi tolok ukur Pemprov menggelar rapim di Jakarta, karena semua pimpinan yang diwajibkan hadir juga kebetulan sedang berada di Jakarta.

"Lebih mudah waktu koordinasinya, rapim harus dihadiri semua, Gubernur, Wagub, Asisten termasuk kepala dinas juga kan," tandas Sri Wahyuni. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved