Ibadah Haji 2023

Daftar Nama-nama Jamaah Haji Asal Kaltim yang Meninggal di Mekkah, Ada dari Balikpapan dan Kukar

Kemudian jenazah disholatkan di Masjidil Harom, yang rencananya akan dimakamkan di pemakaman Ash-Sharaya Mekkah

|
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
Tribunnews/Bahauddin R Baso/MCH 2019
Ilustrasi umat muslim melakukan thawaf mengelilingi kabah usai shalat subuh di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Berikut ini daftar nama-nama almarhum dan almarhumah jamaah haji asal dari Kalimantan Timur.

Mereka ini meninggal dunia di tanah suci, Arab Saudi. 

Di antaranya ada warga dari Kota Balikpapan, Kota Bontang dan Kabupaten Kukar

Adapun daftar nama jamaah haji Kalimantan Timur yang wafat di Tanah Suci, Mekkah, antara lain:

Baca juga: 7 Hal yang Dilarang Setelah Berpakaian Ihram saat Melalukan Ibadah Haji atau Umrah

1. Setiyowati Darsosunarno, jamaah haji dari kloter 1 asal Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

2. Saliah Aga Abdullah, jamaah haji dari kloter 7 asal Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Kalimantan Timur.

3. Jamaliah Daud Sahabu, jamaah haji kloter 6 asal Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

4. Mara Uleng Asan, jamaah haji kloter 21 asal Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

5. Dwi Erwanto Kawit, jamaah haji dari kloter 19 asal Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Noormansyah mengatakan atas nama Dwi Erwanto Kawit, merupakan jamaah haji yang baru saja meninggal pada Selasa, 6 Juli 2023 pukul 17.30 Waktu Arab Saudi (WAS).

Baca juga: Bukan 40 Hari, Pelaksanaan Ibadah Haji 2023 Dipotong Jadi 30 Hari, Hemat Biaya

Ia menambahkan, dalam proses pengurusan jenazah dari Rumah Sakit sampai ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, petugas kloter dibantu oleh pihak maktab.

"Jamaah haji atas nama Dwi Erwanto Kawit meninggal di kamar hotel al-Wehda 908 sektor 9, Mekkah," ujar Noorman.

"Kemudian jenazah disholatkan di Masjidil Harom, yang rencananya akan dimakamkan di pemakaman Ash-Sharaya Mekkah," imbuhnya.

Seksi Pemeriksaan Tim Kesehatan Jamaah, Taufik Kukuh Widodo, mengungkapkan faktor yang melatarbelakangi jamaah haji meninggal dunia lantaran dari penyakit bawaan daerah masing-masing.

"Rata-rata penyakit bawaan dari daerah sejak sebelum berhaji terbawa. Kalau untuk jamah haji atas nama Dwi Erwanto Kawit punya riwayat hipertensi dan diabetes melitus," ungkapnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved