Berita Paser Terkini
Bupati Paser Bidik Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Lewat Hilirisasi Agrikultur
Bupati Paser, Fahmi Fadli, menegaskan komitmennya untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah dengan target 8 persen.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER – Bupati Paser, Fahmi Fadli, menegaskan komitmennya untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah dengan target 8 persen.
Upaya tersebut akan difokuskan melalui strategi hilirisasi potensi unggulan berbasis sektor agrikultur.
Hal ini disampaikan Fahmi Fadli dalam Forum Group Discussion (FGD) hilirisasi potensi unggulan daerah yang digelar pada 30 September lalu.
Menurutnya, percepatan pertumbuhan ekonomi Paser harus sejalan dengan target pemerintah pusat sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2025–2029.
Baca juga: 3 Daerah dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Kalimantan Timur Tahun 2024, IKN Berpengaruh
"Target pertumbuhan ekonomi Kabupaten Paser yaitu 8 persen, sesuai Peraturan Presiden nomor 12 tahun 2025 tentang rencana pembangunan jangka menengah tahun 2025-2029," terang Fahmi.
Rumusan Langkah Strategis
Melalui forum FGD, kata Fahmi Fadli, diharapkan muncul langkah-langkah konkret dalam mendorong hilirisasi produk unggulan daerah.
Langkah ini diyakini akan memperkuat daya saing ekonomi Paser sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Dengan FGD, saya harap dapat dirumuskan langkah-langkah strategis untuk mendorong hilirisasi produk unggulan daerah sehingga pertumbuhan ekonomi juga meningkat," tambahnya.
Baca juga: Strategi Menkeu Purbaya untuk Perbaiki dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Fahmi Fadli menjelaskan bahwa kebijakan hilirisasi agrikultur selaras dengan visi misi Paser TUNTAS (Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil, dan Sejahtera).
Hal itu juga memperkuat misi keempat dalam RPJMD Kabupaten Paser, yakni mewujudkan inovasi, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), serta ekonomi produktif berbasis sumber daya lokal.
"Juga mewujudkan agenda pemerintah dalam kemandirian ekonomi daerah, guna mendukung program ketahanan pangan nasional," ulas Fahmi.
Dorong Kolaborasi Semua Pihak
Lebih lanjut, Bupati Paser menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai target tersebut.
Baca juga: Laju Pertumbuhan Ekonomi di Kaltim di Bawah Rata-Rata Nasional, Bappenas Beberkan 3 Penghambat Utama
Dengan kerja sama semua pihak, Paser diharapkan mampu menjadi pusat pengembangan agrikultur yang berdaya saing dan berkelanjutan.
"Semoga dengan FGD, bisa mewujudkan kebijakan yang konkret dan implementatif. Saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan sinergi, dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Kabupaten Paser sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutupnya. (*)
| 30 Juleha di Paser Tersertifikasi demi UMKM Lokal dengan Standar Kehalalan |
|
|---|
| DP2KBP3A Paser Sebut Forum Anak sebagai Pelopor dan Pelapor Hak Anak di Daerah |
|
|---|
| Reses ke Desa Muara Pasir Paser, Hendrawan Ungkap Jalan Rusak dan Minimnya Tenaga Medis |
|
|---|
| Kejurnas Motoprix Cup Region C Sukses, IMI Paser Siap Gelar Kejuaraan Balap Motor Tingkat Asia |
|
|---|
| 20 Hektar Lahan Eks Tambang di Paser akan Dimanfaatkan untuk Budidaya Tanaman Jagung |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.